Pekan lalu, Organisasi Kesehatan Dunia menggambarkan Rumah Sakit al-Shifa, yang berfungsi sebagai rumah sakit utama di Gaza, sebagai “zona kematian”.
Assessment WHO ini kemudian mendorong rencana evakuasi terhadap semua pasien rumah sakit tersebut.
Seruan ini terjadi saat tentara Israel mengumumkan rencana perluasan operasi militer mereka yang kini membidik Gaza Selatan.
Assessment tersebut dilakukan setelah kunjungan WHO dan pejabat PBB lainnya ke rumah sakit tersebut, yang telah digerebek oleh pasukan Israel pada awal pekan ini.
Sementara itu, Bulan Sabit Merah Palestina mengungkapkan kalau tentara Israel menjadikan seluruh fasilitas kesehatan di Gaza sebagai sasaran yang harus diserang.
Organisasi itu menambahkan kalau hampir semua fasilitas medis yang masih ada tidak dapat lagi memenuhi kebutuhan kesehatan warga Jalur Gaza.
(oln/pltc/almydn/*)