“Ungkapannya seperti perlawanan terhadap Zionis dan referensi ke Palestina dan Gaza," kata seorang polisi, dikutip dari Times of India.
Menurut kesaksian penjanga kemanan, kejadian tersebut mirip dengan ban pecah.
"Ini terjadi sekitar jam 5 sore. Saya sedang bertugas dan mendengar suara keras, mirip dengan ban pecah. Setelah saya keluar, saya melihat asap keluar dari atas Pohon. Hanya itu yang saya lihat," katanya.
Sementara alat peledak IED saat ini disita dan penyelidik sedang melakukan penyelidikan apakah itu ledakan berintensitas rendah yang dipicu oleh bahan kimia.
Pada tahun 2021, seorang pengebom Iran menggunakan "perangkat tongkat magnet" pada kendaraan diplomat Israel untuk menghasilkan ledakan.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)