Kyiv juga telah dilemahkan oleh pemblokiran paket bantuan penting AS senilai $60 miliar di tengah perselisihan politik di Kongres AS.
Baca juga: Jelang Tahun Kedua Invasi Putin di Ukraina, AS Siap Sanksi 500 Target di Rusia
Presiden AS Joe Biden mengatakan penundaan itu secara langsung berkontribusi pada terpaksanya Ukraina menarik diri dari Avdiivka.
Hari Minggu lalu Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal mengatakan angat yakin bahwa AS tidak akan meninggalkan Ukraina dalam hal dukungan finansial, militer dan bersenjata.
Dalam beberapa pekan terakhir, pertempuran meningkat di beberapa bagian garis depan.
Pada hari Minggu, serangan roket dan penembakan Rusia terus menghantam wilayah selatan dan timur Ukraina, ketika pejabat lokal Ukraina melaporkan bahwa setidaknya dua warga sipil tewas dan delapan lainnya terluka di provinsi Zaporizhia dan Kherson.
Baca juga: 60 Tentara Rusia Gosong Kena Rudal HIMARS Ukraina Saat Lagi Tunggu Kedatangan Jenderal di Lapangan
Moskow dan Kyiv juga terus melakukan serangan drone setiap malam, dengan pertahanan udara Ukraina menembak jatuh 16 dari 18 drone Shahed buatan Iran yang diluncurkan semalam oleh Moskow.
Sebuah serangan drone Rusia pada Minggu pagi menyerang fasilitas yang tidak ditentukan di wilayah Khmelnytskyi barat Ukraina, administrasi militer regional dilaporkan tanpa memberikan rincian.
Pasukan Rusia juga tampaknya terus menekan di sebelah barat Avdiivka, kota strategis yang direbut bulan ini dan memberikan kemenangan signifikan bagi Moskow.
Zelenskyy mengatakan pada konferensi pers pada hari Minggu bahwa Ukraina memiliki rencana yang jelas untuk melakukan serangan balasan baru terhadap pasukan Rusia.
Pasukan Kyiv melakukan serangan balasan tahun lalu, tetapi tidak mampu menembus garis pertahanan yang telah disiapkan di wilayah selatan dan timur yang diduduki Rusia.