Seorang komandan senior Pasukan Quds IRGC, Mohammad Reza Zahedi, terbunuh pada 1 April dalam serangan udara Israel.
Hal itu mendorong Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei bersumpah untuk membalas dendam.
IRGC mengatakan rudal balistiknya ditembakkan hampir satu jam setelah drone bergerak lebih lambat.
Israel Menutup Sekolah
Juru bicara IDF mengumumkan adanya perubahan kebijakan pertahanan Komando Front Dalam Negeri mulai malam ini hingga Senin sebagai persiapan serangan balik ke Iran.
Selama persiapan ini, ia meminta kepada seluruh warga Israel untuk meniadakan semua kegiatan pendidikan.
"Kami melarang kegiatan pendidikan di seluruh negeri, termasuk studi akademis dan perkemahan musim panas," kata juru bicara IDF, dikutip dari Channel 13.
Hal tersebut juga disampaikan oleh Kementerian Pendidikan Israel.
Kementerian Pendidikan Israel menyatakan bahwa atas arahan Komando Front Dalam Negeri, semua kegiatan pendidikan dibatalkan.
Termasuk studi di sekolah liburan, dalam kerangka pendidikan khusus, asrama, taman kanak-kanak dan perjalanan gerakan pemuda.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Konflik Iran vs Israel