News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Hizbullah Tembak Jatuh Drone Hermes 900 Israel di Deir Kifa, Markas Divisi 91 IDF Diguyur Roket

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkap layar video yang menenunjukkan sebuah drone jatuh terbakar seusai ditembak rudal milisi perlawanan Lebanon, HIzbullah, Sabtu (1/1/2024). HIzbullah kemudian mengidentifikasi drone itu sebagai drone Hermes 900 Israel.

Hizbullah Tembak Jatuh Drone Hermes 900 Israel di Deir Kaifa, Markas Divisi 91 Israel Hujan Roket Burkan

TRIBUNNEWS.COM - Kelompok Milisi Perlawanan Lebanon - Hizbullah pada Sabtu (1/6/2024) mengumumkan kalau mereka menembak jatuh drone Hermes 900 Israel di Lebanon selatan.

Drone tersebut ditembak jatuh menggunakan rudal permukaan-ke-udara.

Baca juga: Jenderal IDF Beberkan Skenario Runtuhnya Israel, Perang Atrisi dalam Kepungan Hamas-Hizbullah-Houthi

Hizbullah kemudian menyatakan kalau drone yang ditembak jath itu adalah drone Hermes 900 dengan muatan tinggi milik 'musuh'.

Drone itu dikatakan telah ditembak jatuh di kota Deir Kifa, Lebanon selatan.

Drone Canggih yang Bisa Terbang Hingga 36 Jam

Hermes 900, juga dikenal sebagai "Kochav", dirancang dan diproduksi oleh perusahaan teknologi keamanan Israel Elbit Systems dan terutama digunakan untuk misi intelijen, pengawasan, akuisisi target, pengintaian (ISTAR), dan pengintaian udara.

Ini adalah UAV medium-altitude long-endurance (MALE) dengan lebar sayap 15 meter (49 kaki).

Ia memiliki berat lepas landas maksimum sekitar 1.180 kilogram (2.600 pon).

Dioperasikan oleh Skuadron 166 Angkatan Udara Israel, Hermes 900 memiliki berat 970 kg, memiliki muatan maksimum 350 kg, dan mencapai ketinggian maksimum 30.000 kaki.

Pemandangan menunjukkan kendaraan udara tak berawak 'Elbit Hermes 900' di Pangkalan Angkatan Udara Palmachim Israel, (5 Juli 2023). (JACK GUEZ/AFP) (AFP/JACK GUEZ)

Drone ini dilengkapi dengan berbagai sensor dan muatan, termasuk kamera elektro-optik/inframerah (EO/IR), radar aperture sintetis (SAR), radar patroli maritim, sistem intelijen sinyal (SIGINT), dan kemampuan peperangan elektronik (EW).

Hermes 900 mempunyai ketahanan penerbangan maksimum hingga 36 jam dalam satu serangan mendadak, sehingga memungkinkannya melakukan misi jangka panjang.

Pesawat ini dioperasikan dari jarak jauh dari stasiun kendali darat (GCS) oleh tim operator dan menggunakan tautan data yang aman untuk komunikasi dengan stasiun kendali darat, memungkinkan kendali dan transmisi data secara real-time.

Hermes 900 mulai beroperasi dengan Angkatan Udara Israel pada tahun 2012 dan digunakan selama perang pendudukan Israel di Jalur Gaza pada tahun 2014. Ini adalah pesawat pengintai tak berawak terbesar kedua setelah Heron TP, juga dikenal sebagai Eitan, yang dikembangkan oleh " Israel" Industri Dirgantara.

Kelompok Hizbullah Lebanon menembakkan roket ke arah wilayah pendudukan Israel. Pada Minggu (12/5/2024) untuk pertama kalinya Hizbullah mulai menggunakan rudal berat berhulu ledak 120 kilogram yang dinamai Rudal Jihad Mughniyeh, di ambil dari nama Jihad Mughniyeh, putra Emad Mughniyeh, komandan senior Hizbullah, yang gugur di tangan Israel, pada tahun 2015. (IRNA)

Markas IDF di Utara Hujan Roket Burkan

Penembakan jatuh drone ini menjadi lanjutan serangan harian Hizbullah ke fasilitas dan peralatan Israel.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini