News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Telantarkan Jenazah Berjam-jam, Tentara Israel Bunuh Pemuda Palestina Saat Menyerbu Al-Bireh

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasukan pendudukan Israel (IDF) melakukan penyerbuan rutin di kota-kota di Tepi Barat.

Sementara itu, Brigade Al-Quds - Brigade Jenin mengumumkan kalau para pejuangnya meledakkan sejumlah alat peledak pada kendaraan pendudukan Israel. 

Serangan diklaim mengenai sasaran secara langsung.

Sumber-sumber Palestina melaporkan bahwa pasukan pendudukan menggerebek rumah-rumah yang menampung para dokter di lingkungan Jabriyat di kota Jenin dan meledakkan sebuah sepeda motor di lingkungan tersebut, sementara buldoser pendudukan melakukan sabotase dan penghancuran infrastruktur dan properti penduduk di Al- Jalan Nazareth di Jenin.

Sumber-sumber ini mengindikasikan kalau pasukan pendudukan menangkap seorang pemuda yang tertembak, dan mencegah kru ambulans mengevakuasinya di lingkungan Jabriyat di kota Jenin.

Sumber tersebut juga melaporkan kalau pasukan pendudukan menangkap ibu Mustafa Al-Masry, dari Wadi Burqin di Jenin.

Baca juga: Tepi Barat Berkobar, Israel Kerahkan 1.000 Tentara ke Jenin, Brigade Al-Quds Melawan Sengit

Platform media Palestina menerbitkan adegan yang mendokumentasikan pasukan pendudukan Israel menyerbu kota Jenin dan kampnya, melibas jalanan dengan kendaraan berat dan menghancurkan infrastruktur publik.

Menurut para saksi, beberapa rumah dan toko digeledah oleh pasukan Israel, sementara setidaknya satu orang ditahan.

Ketegangan meningkat tinggi di Tepi Barat sejak Israel melancarkan serangan militer mematikan terhadap Jalur Gaza setelah serangan kelompok Hamas pada 7 Oktober 2023.

Setidaknya 543 warga Palestina telah terbunuh dan hampir 5.200 lainnya terluka akibat tembakan tentara Israel di wilayah pendudukan, menurut Kementerian Kesehatan.

Israel dituduh melakukan “genosida” di Mahkamah Internasional, yang dalam keputusan terbarunya memerintahkan Tel Aviv untuk segera menghentikan operasi militernya di Rafah di Jalur Gaza selatan, tempat lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelumnya. diserang pada tanggal 6 Mei.

(oln/almydn/khbrn/anadolu/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini