Shin Bet mengklaim pada bulan Desember bahwa mereka mengungkap “jaringan madu” Iran untuk merekrut orang Israel untuk pengumpulan intelijen dan “serangan teror.”
Pada bulan Juni 2022, laporan media Ibrani mengklaim bahwa badan intelijen Israel dan Turki mengungkap rencana Iran untuk menculik warga Israel di Turkiye.
Badan intelijen Israel, Mossad, dikenal sangat aktif di Iran.
Teheran secara teratur mengumumkan penghancuran jaringan mata-mata Israel di seluruh negeri.
Kepala Mossad David Barnea mengatakan pada September 2022 bahwa Tel Aviv akan terus melakukan aktivitas spionase di Iran.
(oln/khbrn/tc/*)