News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Klaim Lenyapkan Komandan Al Qassam Muhammad Al-Deif, Kejanggalan Berbau Propaganda

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Muhammad Deif, pemimpin Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas), mengajak masyarakat Islam dari Indonesia hingga Arab untuk membela Palestina dan Al-Aqsa, melalui audio yang dirilis di Telegram Brigade Al-Qassam, Rabu (27/3/2024).

Israel Klaim Lenyapkan Komandan Al Qassam Muhammad Al-Deif, Kejanggalan Berbau Propaganda

TRIBUNNEWS.COM - Pihak Tentara Israel (IDF), Kamis (1/8/2024), mengeluarkan pernyataan yang mengonfirmasi kalau komandan Brigade Al Qassam, Sayap Militer Hamas, Mohammed Deif, menjadi satu di antara orang yang meninggal dalam serangan udara di Gaza pada 13 Juli 2024 silam.

Serangan untuk membunuh Deif tersebut berbalut kematian puluhan pengungsi warga sipil Palestina saat bom udara IDF menghantam tenda mereka.

Baca juga: Tentara Israel Cabut Pernyataan Sudah Lenyapkan Muhammad Al-Deif: 4 Bulan di Khan Yunis Cuma Zonk

"Berdasarkan penilaian intelijen, dapat dipastikan bahwa Mohammed Deif tewas dalam serangan tersebut," papar pernyataan militer Israel, dikutip dari AP News.

"Lebih dari 90 orang lainnya, termasuk warga sipil yang mengungsi di tenda-tenda di dekatnya, tewas dalam serangan itu," kata pejabat kesehatan Gaza saat itu.

Israel menargetkan Deif dalam serangan yang menghantam sebuah kompleks di pinggiran kota Khan Younis di Gaza selatan.

Sejumlah analisis mencium adanya aroma propaganda dari klaim Israel atas pembunuhan Muhammad Al-Deif ini.

Sejumlah kejanggalan, termasuk rentang waktu yang terhitung lama untuk kembali mengeluarkan klaim tersebut sejak serangan pada 13 Juli 2024 silam.

Beberapa narasi menyatakan, klaim Israel ini berpotensi untuk melemahkan psikologis petempur Al Qassam di lapangan yang baru saja kehilangan pimpinan Biro Politik mereka, Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Teheran, Iran, Rabu (31/7/2024).

Selain itu, Hamas dikenal sebagai organisasi yang 'jujur' dan tak 'malu-malu' mengakui jika mereka kehilangan sosok petinggi mereka, baik dari elemen politik maupun dari elemen militer.

Meski begitu, ada juga narasi yang menyebut, IDF baru memastikan kematian Deif karena buruan tentara Israel tersebut sempat selamat dari pemboman yang menewaskan Komandan Brigade Khan Yunis, Rafi Salama meski mengalami luka-luka.

Baca juga: Hamas Akui Komandan Brigade Khan Yunis Gugur Dibom Israel, Rafi Salama Lolos dari Maut Berkali-kali

Diduga, luka-luka tersebut membuat Deif sakit parah dan akhirnya meninggal.

Hamas: Muhammad al-Deif Baik-baik Saja

Mahmoud Mardawi, pemimpin gerakan Hamas, membantah tuduhan pendudukan Israel atas pembunuhan Muhammad al-Deif.

Dilansir Khaberni, Kamis (1/7/2024) menekankan kalau Muhammad al-Deif baik-baik saja dan malah mengetahui klaim Israel tersebut. 

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini