TRIBUNNEWS.COM - Israel kembali melancarkan serangan di sebuah sekolah di Gaza pada Rabu (21/8/2024).
Serangan Israel ini terjadi ketika anak-anak sedang bermain di halaman sekolah Salah al-Din, Gaza.
Badan Pertahanan Sipil Gaza mengatakan serang Israel ini menewaskan 4 orang dan 18 warga Palestina terluka.
Dari jumlah tersebut, 10 orang yang terluka adalah anak-anak.
Seorang ayah salah satu korban mengatakan kejadian itu membuat dirinya langsung berlari ke halaman sekolah untuk mengetahui keadaan anaknya.
"Kami berlari untuk melihat dan melihat anak saya tewas," katanya tanpa menyebutkan namanya, dikutip dari Al Jazeera.
Setelah sampai di lokasi kejadian, ia menemukan anaknya dalam kondisi tak bernyawa.
"Apa yang dilakukan anak ini hingga pantas menerima ini? Dia tidak punya rudal, pesawat, atau tank," jelasnya.
Serangan ini dikonfirmasi oleh militer Israel.
Namun mereka berdalih bahwa serangan ini untuk menargetkan Hamas.
"Angkatan udara melakukan serangan tepat terhadap Hamas yang beroperasi di dalam pusat komando dan kontrol yang terletak di kompleks sekolah tersebut," kata militer Israel.
IDF menuduh Hamas bersembunyi di sekolah tersebut dan merencanakan serangan untuk menyerang mereka.
Baca juga: Tawanan Israel yang Diselamatkan dari Gaza Akhirnya Mati Lemas Selama Serangan Militer Israel
“Operasi Hamas menggunakan kompleks tersebut sebagai tempat persembunyian dan pangkalan untuk merencanakan dan melaksanakan serangan terhadap pasukan (Israel) dan Negara Israel,” kata sebuah pernyataan.
Namun hingga saat ini, Israel belum memberikan bukti yang kuat terkait klaim mereka.