News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Tentara Israel Tewas Usai Brigade Al-Qassam Luncurkan Serangan Drone ke Pusat Komando

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru bicara Brigade Al Qassam, Abu Ubaida. Al Qassam menyatakan, insiden terbaru mengakibatkan tewasnya sandera Israel yang ditahan di Gaza oleh para petempur Qassam yang bertugas menjaga sandera. Pakar militer mengindikasikan kalau Qassam mengirimkan pesan peringatan ke Israel kalau mereka mulai mengeksekusi sandera Israel sebagai balasan atas pembataian demi pembantaian yang dilakukan IDF di Jalur Gaza. Brigade Al-Qassam meluncurkan serangan drone ke pusat komando Israel di Jalur Gaza pada hari Kamis (22/8/2024), menewaskan tentara Israel.

TRIBUNNEWS.COM - Brigade Al-Qassam meluncurkan serangan drone ke pusat komando Israel di Jalur Gaza pada Kamis (22/8/2024).

Tentara Israel dilaporkan tewas dalam eskalasi tersebut.

Dari keterangan yang dibagikan oleh unit militer kelompok militan Hamas, serangan itu dilancarkan pada pukul 19.30 (waktu setempat).

"Dalam operasi luar biasa, Brigade al-Qassam Hamas mengumumkan bahwa para pejuangnya meluncurkan pesawat tak berawak serang satu arah produksi lokal, al-Zouari ke pusat komando dan kendali lapangan Israel di Poros Netzarim, yang memisahkan Jalur Gaza utara dari sisa wilayah yang dikepung," papar Brigade Al-Qassam, dikutip dari Al Mayadeen.

Operasi Al-Qassam di Pemukiman Hamad

Pejuang Al-Qassam yang kembali dari garis depan di kota selatan Khan Yunis juga melaporkan dua operasi di dekat daerah pemukiman Hamad.

Operasi pertama yang diumumkan memperlihatkan para pejuang al-Qassam menembakkan dua granat berpeluncur roket tandem ke dua tank Merkava Israel.

Operasi kedua memperlihatkan unit-unit pencari ranjau al-Qaasam memasang jebakan dan kemudian meledakkan pintu masuk terowongan di area yang sama, yang menargetkan pasukan Israel yang telah tiba di lokasi penyergapan. 

Dalam konteks operasi ini dan operasi lainnya yang dilakukan pada hari Rabu (22/8.2024), komando militer Israel mengatakan bahwa seorang prajurit dari Brigade Lapis Baja ke-401, Batalyon ke-46 tewas di Jalur Gaza selatan setelah kendaraan lapis baja yang ditumpanginya menjadi sasaran peluru anti-tank. 

Kematian prajurit tersebut menjadikan jumlah total prajurit yang tewas di Jalur Gaza sejak invasi darat dilancarkan menjadi 336 orang.

Lalu, jumlah total pasukan Israel yang tewas sejak 7 Oktober 2023 menjadi 695 orang.

Baca juga: Brigade Al-Qassam Rilis Video Sandera Israel yang Tewas Akibat Pemboman IDF di Gaza

Faksi Perlawanan Palestina memfokuskan serangan mereka ke Poros Netzarim pada Kamis, saat Jihad Islam Palestina, Brigade al-Quds, dan Brigade Abu Ali Mustapha dari Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP) mengumumkan serangan terhadap sektor strategis.

Sayap militer PFLP dan Brigade al-Ansar melancarkan serangan mortir gabungan terhadap pusat komando dan kendali pasukan pendudukan Israel di wilayah poros. 

Sementara itu, sayap militer PIJ mengatakan, para pejuangnya juga meluncurkan peluru mortir kaliber besar ke ruang komando dan kontrol yang sama. 

Brigade Perlawanan Nasional Front Demokratik untuk Pembebasan Palestina (DFLP) menembakkan serangkaian mortir mereka sendiri, kali ini menargetkan pasukan pendudukan Israel yang ditempatkan di sebelah timur Deir al-Balah di Jalur Gaza tengah. 

PBB: 90 persen penduduk Gaza mengungsi

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini