TRIBUNNEWS.COM - Militer Ukraina secara aktif menggunakan platform kecerdasan buatan Avengers dalam perang melawan Rusia.
Platform ini membantu mengidentifikasi 12.000 target musuh setiap pekan, demikian dilaporkan oleh layanan pers Kementerian Pertahanan Ukraina.
Kementerian Pertahanan Ukraina menetapkan, platform semacam itu memungkinkan operator pesawat nirawak untuk membuat keputusan lebih cepat dan lebih efisien.
Sementara risiko kesalahan akibat kelelahan berkurang. Integrasi ini berfungsi dalam modul streaming VEZHA dari sistem manajemen tempur DELTA.
"Platform Avengers, yang dikembangkan oleh Pusat Inovasi Kementerian Pertahanan Ukraina, merupakan platform yang unik di dunia dalam hal volume video yang melibatkan peralatan musuh."
"Kami terus mengembangkan Avengers dan solusi AI lainnya untuk memberi keunggulan bagi militer kami. Di masa mendatang, kami berencana untuk memperluas kemampuan cloud platform, serta mengintegrasikan solusi AI untuk drone," kata Wakil Kepala Kementerian Pertahanan Ukraina Kateryna Chernogorenko, dikutip dari Defence Express.
Innovation Center terus menyempurnakan platform Avengers agar pengenalan kendaraan musuh menjadi lebih baik.
Hal ini memungkinkan penggunanya meningkatkan kualitas pengenalan berbagai kendaraan musuh, bahkan dalam kondisi sulit, seperti tank yang tersembunyi di hutan atau IFV yang bergerak di jalan tanah.
Defense Express sebelumnya melaporkan tentang Bagaimana AI Melewati "Baptisan Api" di Angkatan Bersenjata Ukraina, dan Juga di IDF Selama Pertempuran di Gaza .
Kami juga menulis, bahwa Inggris Bermaksud untuk Mempersenjatai Ukraina dengan Drone AI yang Mampu Melakukan Serangan Berkelompok.
Putin Takut
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-944: Zelensky Puji AS Punya Peran Penting di Ukraina
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, meyakini perang dengan Rusia semakin dekat untuk berakhir.
Zelensky juga meminta sekutu untuk lebih memperkuat pertahanan tentara Ukraina.
Ia mengatakan hal itu dalam wawancara dengan saluran ABC News selama kunjungannya ke AS, Ukrinform melaporkan.
"Rencana untuk meraih kemenangan adalah memperkuat Ukraina. Itulah sebabnya kami meminta teman-teman, sekutu, untuk memperkuat kami. Ini sangat penting," jelasnya.