News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Konflik Palestina Vs Israel

Pakar Ungkap Tujuan Serangan Besar Israel ke Lebanon: Kuasai Sumber Air dan Lahan Pertanian Subur

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Nuryanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Asap besar terlihat setelah Israel menyerang Kota Baalbek, Lebanon, pada hari Senin, (23/9/2024).

Pj. Perdana Menteri Lebanon Najib Makati menyebut serangan itu sebagai “genosida dengan cara apa pun”.

Sementara itu, Hagari mengklaim IDF sudah melakukan banyak upaya agar tidak membahayakan warga sipil.

“Mengenai banyaknya korban jiwa, setiap korban adalah tragedi di Lebanon,” kata dia.

IDF mengklaim telah menyerang 1.300 target terkait dengan Hizbullah dalam 24 jam terakhir.

Israel juga mencoba membunuh Ali Karaki, panglima Hizbullah yang disebut sebagai orang nomor tiga di Hizbullah.

Hizbullah melaporkan Karaki selamat meski Israel menyerang tempatnya dengan tiga rudal.

Iran: Israel inginkan konflik habis-habisan

Baca juga: AS Kirim Pasukan demi Bekingi Israel dari Hizbullah, Buntut Serangan Besar-besaran IDF di Lebanon

Presiden Iran Masoud Pezeshkian menuding Israel ingin menciptakan “konflik habis-habisan” di Timur Tengah.

“Kami lebih tahu daripada yang lainnya bahwa jika perang lebih besar akan meletus di Timur Tengah, perang itu tak akan memberikan manfaat bagi siapa pun di seluruh dunia. Israel-lah yang ingin menciptakan konflik habis-habisan ini,” katanya kepada wartawan di New York menjelang sidang Majelis Umum PBB.

Pezeshkian mengklaim para pemimpin telah “menipu” diri sendiri dengan berpikir bahwa ada yang akan menang dalam perang regional.

“Setiap hari Israel melakukan lebih banyak kejahatan dan membunuh lebih banyak orang, tua, muda, pria, wanita, anak-anak,” katanya.

(Tribunnews/Febri)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini