Pemukiman dengan perkiraan jumlah penduduk sebelum perang sekitar 2.000 jiwa itu merupakan kota terbaru dalam serangkaian kota di kawasan Donetsk yang jatuh ke tangan pasukan Rusia, saat mereka bergerak maju menuju Pokrovsk.
Situasi Vuhledar
Minggu lalu, tentara Ukraina mengatakan bahwa mereka telah mundur dari kota pertambangan Vuhledar, juga di wilayah Donetsk, yang memberi Rusia salah satu kemajuan teritorial paling signifikan dalam beberapa minggu.
Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi laporan bahwa pasukannya telah menguasai kota Vuhledar di Ukraina timur, lapor The Guardian.
Mereka memuji apa yang disebutnya sebagai tindakan tegas yang diambil oleh unit-unit dalam kelompok militer "Timur".
Kota tersebut, yang disebut Rusia sebagai Ugledar, telah bertahan dari serangan Rusia selama lebih dari dua tahun.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)