Pernyataan Al-Askari juga muncul setelah Saluran 14 sayap kanan Israel menayangkan segmen pada hari Selasa yang menampilkan gambar Ayatollah al-Sistani dalam daftar calon target pembunuhan.
Gambar itu muncul di samping tokoh regional lainnya, termasuk pemimpin Yaman Abdul Malik al-Houthi, wakil pemimpin Hizbullah Naim Qassem, kepala politik Hamas Yahya Sinwar, komandan Pasukan Quds Iran Ismail Qaani, dan Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei.
Sebuah film dokumenter baru-baru ini yang mengungkap agenda politisi pemukim sayap kanan di Israel menunjukkan bahwa beberapa orang dalam gerakan Zionis memandang sebagian wilayah Irak sebagai wilayah yang harus ditaklukkan untuk menciptakan “Israel Raya.”
Sejak dimulainya genosida Israel terhadap warga Palestina di Gaza satu tahun lalu, Perlawanan Islam di Irak telah berupaya mendukung perlawanan Palestina dengan meluncurkan roket dan pesawat tak berawak ke sasaran-sasaran Israel dan AS di wilayah tersebut.
Pada tanggal 4 Oktober, militer Israel melaporkan bahwa dua tentaranya tewas dan 24 lainnya terluka dalam serangan pesawat tak berawak yang dilakukan dari Irak terhadap sasaran di Israel utara dan Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.
SUMBER: THE CRADLE