5. Ibrahim Qubaisi
Sebuah serangan udara di pinggiran selatan Beirut pada tanggal 24 September menewaskan Ibrahim Qubaisi, seorang komandan dan tokoh terkemuka di divisi roket Hizbullah, menurut dua sumber keamanan.
6. Ibrahim Aqil
Komandan operasi Hizbullah, Ibrahim Aqil, yang bertugas di badan militer tertinggi kelompok tersebut, tewas dalam serangan Israel di pinggiran selatan Beirut pada tanggal 20 September 2024.
Amerika Serikat menuduhnya berperan dalam pengeboman truk di Beirut yang menghantam kedutaan besar AS pada bulan April 1983, yang menewaskan 63 orang, serta serangan terhadap barak Marinir AS enam bulan kemudian yang menewaskan 241 orang.
7. Ahmed Wahbi
Ahmed Wahbi, seorang komandan tinggi yang mengawasi operasi militer pasukan khusus Radwan hingga awal 2024, tewas dalam serangan Israel yang menargetkan beberapa komandan tinggi di pinggiran kota Beirut pada 20 September, termasuk Ibrahim Aqil.
8. Fuad Shukr
Serangan Israel di pinggiran selatan ibu kota Lebanon pada 30 Juli menewaskan komandan tinggi Hizbullah, Fuad Shukr.
Shukr adalah salah satu tokoh militer terkemuka Hizbullah sejak didirikan oleh Garda Revolusi Iran pada 1982.
Amerika Serikat menjatuhkan sanksi kepada Shukr pada 2015 dan menuduhnya berperan dalam pengeboman barak Marinir AS di Beirut pada 1983.
9. Mohammed Nasser
Mohammed Nasser tewas dalam serangan udara Israel pada tanggal 3 Juli 2024.
Israel mengaku bertanggung jawab.
Nasser adalah komandan senior di Hizbullah yang bertanggung jawab atas sebagian operasi Hizbullah di perbatasan, menurut sumber keamanan senior di Lebanon.
10. Taleb Abdallah
Komandan lapangan senior Hizbullah, Abdallah tewas pada tanggal 12 Juni dalam serangan yang diklaim oleh Israel.
Sumber keamanan di Lebanon mengatakan bahwa ia adalah komandan Hizbullah untuk wilayah tengah jalur perbatasan selatan dan berpangkat sama dengan Nasser.
11. Mohammad Srur
Srur adalah kepala unit pesawat nirawak Hizbullah, yang digunakan untuk pertama kalinya dalam konflik terkini dengan Israel.
Di bawah kepemimpinannya, Hizbullah meluncurkan pesawat nirawak peledak dan pengintai ke wilayah Israel, menembus sistem pertahanannya, yang sebagian besar difokuskan pada roket dan rudal kelompok tersebut.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)