TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menulis surat yang ditujukan kepada para pejuang gerakan perlawanan Lebanon.
Dilansir PressTV, Qassem memuji perjuangan mereka yang terus berlanjut dalam menghadapi rezim Israel dan para pendukungnya.
Surat tertanggal 13 November 2024 tersebut, merupakan tanggapan atas pesan yang disampaikan oleh para pejuang Hizbullah pada Sabtu (9/11/2024).
“Kalian adalah kebanggaan yang mengguncang fondasi Zionisme,” tulis Naim Qassem dalam suratnya.
“Kekuatan perlawanan kalian memperkuat keteguhan kami dan meraih kemenangan melalui kekalahan musuh kami."
Qassem memuji keyakinan para pejuang terhadap pembebasan al-Quds dan tanah yang diduduki.
Ia merujuk pada tekad kuat pejuang Hizbullah untuk membebaskan kota suci dan wilayah-wilayah lain yang diduduki oleh Israel.
“Kalian mengusir musuh dengan dahi kalian, dan menginjak mereka di bawah kaki kalian."
“Kalian adalah kekuatan dalam menghadapi kesombongan dan tirani.”
Qassem juga menggambarkan bagaimana anggota kelompoknya telah "menjelajah ke jurang kematian, namun tetap bertahan."
Hizbullah telah melakukan perlawanan keras terhadap agresi Israel yang meningkat sejak Oktober 2023.
Baca juga: Hizbullah Serang Markas Pusat Kementerian Perang Israel Saat IDF Perluas Agresi Darat ke Lebanon
Hingga saat ini, serangan Israel di Lebanon telah merenggut nyawa sedikitnya 3.360 orang, termasuk wanita dan anak-anak.
Sebelumnya pada Rabu (13/11/2024), Hizbullah menyatakan bahwa lebih dari 100 pasukan Israel tewas dan lebih dari 1.000 lainnya terluka akibat serangan balasan kelompok itu.
Korban tewas termasuk enam tentara Israel, yang dibunuh oleh pejuang Hizbullah selama 48 jam terakhir.