News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tiket PP Kereta Api Jarak Jauh Jepang dan Tiket Berkelanjutan JR Dihentikan Mulai 1 Maret 2025

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Poster Hokuriku Shinkansen raksasa di pasang di Stasiun Tsuruga Fukui prefektur menyambut kehadiran kereta peluru Hokuriku Shinkansen. Pemberhentian kereta peluru Shinkansen dari Kanazawa ke Tsuruga Fukui dimulai operasinya, Sabtu (16/3/2024).

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO -   Tiket pergi pulang (PP) kereta api jarak jauh Jepang, misalnya dari Tokyo ke Nagoya, dan tiket berkelanjutan JR (Japan Railways) yang bisa berhenti di tengah-tengah, akan dihentikan penjualannya mulai 1 Maret 2025.

"Tiket pergi-pulang (Oufuku joushaken) yang selama ini bisa dibeli penumpang dan tiket berkelanjutan  (Renzoku Joushaken) akan dihentikan penjualannya mulai 1 Maret 2025," ungkap sumber Teribunnews.com Selasa (3/12/2024).

Perusahaan JR telah mengumumkan bahwa mereka akan mengakhiri penjualan "tiket pergi pulang", yang merupakan tiket kertas yang menawarkan diskon tarif untuk perjalanan jarak jauh ke dan dari bagian yang sama, pada bulan Maret tahun depan.

Tiket pulang pergi adalah tiket kertas yang mencakup perjalanan   pergi pulang (Oufuku) ke dan dari sektor yang sama, dan jika   membuat tiket   Oufuku untuk perjalanan sekali jalan sejauh 601 kilometer atau lebih, maka kita akan menerima  diskon 10 persen.

Baca juga: Jepang Tidak Punya Budaya ke Tempat Beribadah Untuk Hilangkan Kesepian

Kemarin perusahaan JR mengumumkan bahwa penjualan tiket Oufuku  ini akan berakhir pada bulan Maret tahun berikutnya.

Selain itu, "tiket terus menerus" (Renzoku) yang dibeli saat bukan perjalanan pulang pergi, seperti saat  pergi ke stasiun tertentu dan turun di stasiun dalam perjalanan pulang tanpa kembali ke stasiun tempat kita berangkat, juga akan dihentikan penjualannya pada bulan Maret tahun depan.

Apa alasan pemberhentian penjualan tiket khusus tersebut?

"Jumlah tiket yang terjual kini sangat berkurang, dan kami akan terus berusaha untuk meningkatkan pengaturan dan layanan produk sesuai dengan perubahan zaman dan lingkungan. Mohon pengertian dari masyarakat," paparnya.

Sementara itu bagi para pengusaha UKM Handicraft Indonesia dan pecinta Jepang   dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dan Handicraft dengan mengirimkan email ke: tkyjepang@gmail.com  Subject: WAG Pecinta Jepang/Handicraft. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini