Demikian mengakibatkan hancurnya sembilan unit kereta api, yang digunakan oleh militer Rusia untuk mengangkut senjata dan amunisi.
Kerugian ini tersebar di beberapa wilayah, menggarisbawahi kerentanan yang sedang dihadapi oleh logistik Rusia, dikutip dari Defence Express.
Di wilayah Moskow, kerusakan meliputi lokomotif diesel 1TE116 dan dua kereta listrik EP2D.
Kemudian wilayah Ryazan menyaksikan hancurnya dua lokomotif listrik VL-80.
Di wilayah Tyumen, lokomotif SM-2 dan gerbong motor AGS-1Sh hilang.
Wilayah Rostov mengalami kehilangan lokomotif listrik VL-80 lainnya.
Kontribusi wilayah Sverdlovsk terhadap kerusakan termasuk lokomotif diesel UTM-2M.
Insiden ini menyoroti ketegangan yang terjadi pada infrastruktur kereta api Rusia, yang terus menjadi sasaran di tengah perang yang sedang berlangsung.
(Tribunnews.com/ Chrysnha)