Virus Corona pada Anak
Sementara itu, dokter Ardi menjelaskan anak juga rentan terjangkit virus corona.
"Semua kelompok usia termasuk anak-anak itu rentan, kalau ada yang bilang anak-anak tidak serentan kelompok usia yang lain itu tidak benar," ungkapnya.
Ardi mengungkapkan data menunjukkan anak juga rentan terkena paparan virus corona.
"Maka dari itu sangat perlu dijaga anak-anak dari paparan virus corona," ungkapnya.
Hal ini perlu diperhatikan dan tidak dipandang remeh karena virus corona jenis Covid-19 adalah virus baru.
"Ini kan virus baru, anggep aja ini tetangga baru di lingkungan kita, kita belum terlalu mengenal," ujarnya.
Baca: 5 Kegiatan Ini Bisa Bantu Hilangkan Rasa Bosan Anak di Masa Pandemi
Ardi menyebut ada kasus orang dewasa tanpa gejala menularkan virus corona pada anak.
"Saya menemui usia dewasa tanpa gejala menularkan pada anak, tidak bisa mudah menyimpulkan anak-anak itu tidak rentan," ungkapnya.
Ardi mengungkapkan bukan tidak mungkin pandemi virus corona akan berakhir.
"Jadi bukannya nggak mungkin berakhir, tapi selama ini belum ada vaksinnya, mau nggak mau kita harus berdampingan, jadi vaksin yang sudah ada ya digunakan dulu," ujarnya.
Protokol Kesehatan pada Anak
Meski belum ada vaksin yang ditemukan, Ardi menyebut sejumlah protokol kesehatan bisa dilakukan untuk pencegahan.
"Paling tidak pakai masker, jaga jarak, tidak bersentuhan jika perlu, salaman pakai cara baru, cuci tangan, insyaallah akan baik," ujarnya.