YHPI menyebut saat ini obat untuk terapi pasien Hipertensi Paru tergolong langka dan mahal.
Obat untuk terapi pasien Hipertensi Paru, baru jenis Sildenafil dan Beraprost yang ditanggung oleh BPJS.
Oleh karena itu YHPI telah bekerja sama dengan perusahaan farmasi terkait guna mendapatkan kemudahan dalam memperoleh obat hipertensi paru seperti Sildenafil dan Beraprost dengan harga yang lebih ekonomis.
Gejala
YHPI menjelaskan gejala dari Hipertensi Paru yakni mudah sesak napas, mudah lelah, pusing, dan sebagainya.
Sementara itu dikutip dari Healthline,berikut gejalanya pada tahap awal Hipertensi Paru.
Dengan catatan, saat kondisinya memburuk, gejalanya akan menjadi lebih terlihat.
Baca juga: FDA Sebut Vaksin Covid-19 Moderna Tidak Memenuhi Syarat untuk Dijadikan Booster: 2 Dosis Sudah Kuat
Gejala umum meliputi:
- Sulit bernapas
- Kelelahan
- Pusing
- Pingsan
- Tekanan dada
- Sakit dada
- Nadi cepat
- Palpitasi jantung
- Warna kebiruan pada bibir atau kulit
- Pembengkakan pada pergelangan kaki atau kaki
- Bengkak dengan cairan di dalam perut, terutama pada tahap akhir si penderita Hipertensi Paru
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)