6. Minuman Kakao
Kakao adalah bahan utama cokelat hitam.
Ini mengandung antioksidan yang disebut flavanol yang dapat menurunkan kadar kolesterol.
Sebuah Studi 2015, menemukan bahwa mengonsumsi minuman 450 mg yang mengandung flavanol kakao dua kali sehari selama 1 bulan menurunkan kadar kolesterol LDL "jahat" sekaligus meningkatkan kadar kolesterol HDL "baik".
Namun, minuman yang mengandung cokelat olahan memiliki kadar lemak jenuh yang tinggi.
Orang yang mencari pilihan minuman sehat mungkin ingin memilih minuman kakao murni.
7. Smoothie Susu
Banyak jenis susu nabati mengandung bahan yang dapat membantu menurunkan atau mengontrol kadar kolesterol.
Seseorang dapat membuat smoothie base yang cocok dengan menggunakan susu kedelai atau susu oat.
Buat smoothie kedelai atau oat dengan mencampurkan 1 cangkir (250 ml) susu kedelai atau oat dengan buah atau sayuran penurun kolesterol, seperti:
- 1 buah pisang;
- 1 genggam anggur atau plum;
- 1 potong mangga atau melon;
- 2 buah plum kecil;
- 1 cangkir kangkung atau lobak Swiss;
- 2/3 cangkir bubur labu.
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita terkait kesehatan