3. Pengalaman pengaruh, kendali, atau kepasifan
pengalaman bahwa perasaan, impuls, tindakan, atau pikiran seseorang tidak dihasilkan oleh diri sendiri, ditempatkan dalam pikirannya atau ditarik dari pikirannya oleh orang lain, atau bahwa pikirannya sedang disiarkan kepada orang lain;
4. Pemikiran yang tidak teratur
Pemikiran yang tidak teratur ini sering diamati sebagai ucapan yang campur aduk atau tidak relevan;
5. Perilaku yang sangat tidak teratur
Perilaku ini misalnya, orang tersebut melakukan hal-hal yang tampak aneh atau tanpa tujuan, atau orang tersebut memiliki respons emosional yang tidak terduga atau tidak pantas yang mengganggu kemampuan mereka untuk mengatur perilaku mereka;
6. Gejala negatif
Gejala negatif seperti bicara yang sangat terbatas, pengalaman dan ekspresi emosi yang terbatas, ketidakmampuan untuk mengalami minat atau kesenangan, dan penarikan diri dari pergaulan; dan/atau
7. Agitasi ekstrim
Agitasi ekstrim disebut juga perlambatan gerakan, pemeliharaan postur yang tidak biasa.
Baca juga: Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan, Mengurangi Risiko Obesitas hingga Mengontrol Gula Darah
Cara Meningkatkan Kesadaran tentang Penyakit Skizofrenia
Menurut Banyan Mental Health, berikut ini cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kesadaran tentang Skizofrenia.
1. Mendidik diri sendiri
Anda harus terlebih dahulu mendidik diri sendiri tentang kondisi seseorang yang mengidap skizofrenia untuk memulai percakapan tentang kondisinya kepada orang lain.