Lalu bagaimana cara tubuh menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh?
Ternyata albumin juga berperan dalam proses ini.
Jika sel tubuh kekurangan cairan, albumin akan membuat air dalam darah masuk ke dalam sel hingga terjadi keseimbangan.
Sebaliknya, ketika terjadi kelebihan konsentrasi air, albumin berperan untuk mengeluarkan kelebihan ini dari sel.
Kelebihan air ini kemudian kembali ke dalam darah.
3. Penyimpanan Hormon dan Nutrisi
Sama seperti asam lemak yang membantu menyimpan dan mencerna vitamin yang larut dalam lemak, albumin juga memiliki fungsi yang sama.
Albumin tidak hanya menyimpan sel darah dalam bentuk terlarut, tetapi juga nutrisi lainnya.
Beberapa protein, hormon, dan mineral disimpan dalam albumin untuk kemudian diedarkan ke seluruh tubuh.
Oleh karena itu, kekurangan albumin akan menyebabkan gangguan pada sistem peredaran darah manusia.
4. Membantu Memperbaiki Kerusakan Jaringan
Albumin memiliki peran penting dalam meningkatkan proses regenerasi sel, yang sangat penting jika jaringan tubuh rusak.
Tidak hanya mempercepat proses regenerasi, albumin juga mengirimkan sinyal ke sistem kekebalan tubuh jika ada sel dan jaringan yang rusak.
Entah apa yang terjadi ketika tubuh kekurangan albumin dalam waktu yang lama.