10. Kehilangan Darah
Selama proses sedot lemak, ada risiko kehilangan darah yang signifikan.
Kondisi ini memerlukan transfusi darah sehingga menambah risiko komplikasi lainnya.
11. Bengkak dan Memar
Setelah proses, area yang disedot lemak bisa mengalami bengkak, memar, dan rasa sakit.
Hal ini dapat memengaruhi kenyamanan tubuh.
12. Luka dan Bekas Luka
Sedot lemak melibatkan pembuatan sayatan kecil pada kulit sehingga bisa meninggalkan bekas luka atau luka yang memerlukan waktu lama untuk sembuh.
13. Komplikasi Anestesi
Anestesi yang digunakan selama prosedur memiliki risikonya sendiri, termasuk reaksi alergi atau komplikasi yang jarang terjadi.
Itu dia beberapa kemungkinan risiko sedot lemak yang bisa terjadi.
Untuk mengurangi risiko di atas, penting untuk berbicara dengan dokter bedah kosmetik bersertifikat dan terlatih khusus, sebelum mempertimbangkan untuk melakukan sedot lemak.
(mg/Dherysha Auria Maysalluna)
Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS)