Adapun seluruh rangkaian acara peringatan Hari Nusantara Tahun 2022 yang digelar di Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara antara lain kegiatan bersih laut, operasi katarak, khitanan massal, pelayanan kesehatan umum, gigi dan mulut, pelayanan KB, vaksinasi massal, pembagian sembako, kampanye gemar makan ikan, lomba kuliner nusantara, forum investasi, panggung hiburan rakyat, promosi kesehatan stunting, Deklarasi Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dan Desa Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS), panen raya rumput laut, demonstrasi paramotor, sailing pass, parade 1000 perahu, free fall dan flying pass.
Selain itu, terdapat juga Expo dimana tersedia 50 booth yang terdiri atas 24 Kementerian/Lembaga dan 16 Kabupaten/Kota se-Sulawesi Tenggara.
Kegiatan Expo dilaksanakan sebagai sarana mempromosikan produk-produk usaha UMKM serta memperkenalkan berbagai layanan dari Kementerian/Lembaga kepada masyarakat Pasar rakyat akan menampilkan pameran UMKM Sultra dan Wakatobi, pameran inovasi, dan pelayanan umum bagi pengusaha dan masyarakat Wakatobi dan sekitarnya.
Sebagai informasi, sejarah Nusantara diawali sejak Deklarasi Djuanda tanggal 13 Desember 1957, dimana luas wilayah Indonesia berdasarkan Territoriale Zee en Marietieme Kringen Ordonantie (TZMKO), yaitu sebesar 2.027.087 km2 dan batas territorial laut Indonesia sejauh 3 mil dari garis pantai.
Deklarasi Djuanda kemudian dikenal sebagai konsepsi Wawasan Nusantara, yang menyatakan bahwa luas wilayah kedaulatan Indonesia adalah seluas 8.300.000 km2 setelah batas teritorial laut Indonesia menjadi sejauh 12 mil dari garis pantai.
Wawasan Nusantara telah diakui sebagai The Archipelagic Nation Concept melalui Konvensi Hukum Laut PBB Ke-III Tahun 1982 dalam United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS 1982).
Turut hadir dalam peringatan Hari Nusantara tahun 2022 di Wakatobi antara lain Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam, Asisten Potensi Maritim Kepala Staf Angkatan Laut Mayjen TNI Marinir Nur Alamsyah, Pangdam XIV Hasanudin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Wanci Kabupaten Wakatobi Anwar Karim dan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Jampea Arman Saleh.(*)