News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pernikahan Putri Jokowi

Pemasangan Bleketepe Jelang Pernikahan Kahiyang-Bobby, Simbol Penyucian Lokasi

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memasang anyaman daun kelapa atau bleketepe dalam ritual sebelum siraman Kahiyang Ayu, Selasa (7/11/2017) pagi.

Mufti mengatakan acara pernikahan Kahiyang nanti diberikan pertolongan agar lancar.

Siraman dilakukan dua orang tua, sesepuh atau yang dipinisepuhkan.

Siraman tersebut memiliki makna untuk membersihkan fisik dan batin seorang calon pengantin untuk memasuki bahtera kehidupan yang lebih tinggi.

Terselip makna agar calon pengantin memiliki kesucian dan kejernihan.

Air siraman yang akan digunakan untuk siraman Bobby Nasution tiba di Hotel Alilia Solo sekitar pukul 08.50 WIB, Selasa (7/11/2017). (TRIBUNSOLO.COM/IMAM SAPUTRO)

Acara siraman ini diwarnai dengan dekorasi janur yang merupakan simbol cahaya suci dari Tuhan Yang Maha Esa yang mengiringi langkah calon pengantin.

Untuk mempelai wanita, setelah siraman dilakukan akan ada proses Sadewan Dawet (menjual dawet).

Makna dari cendol yang berbentuk bundar merupakan lambang kebulatan kehendak orangtua untuk menjodohkan anak.

“Sesudah siraman, malam harinya H-1 biasanya dilaksanakan midodareni,” katanya.

Mufti menjelaskan inti acara midodareni adalah srah-srahan berupa hantaran dari keluarga calon pengantin putra ke pengantin putri.

Selain itu juga perkenalan antara kedua keluarga besar dan nasehat dari orang tua pengantin putri kepada calon menantu yang biasa disebut Sabdo Tomo. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini