Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono akan segera menemui DPP PDIP setelah pihaknya deklarasi dukung Ganjar Pranowo jadi bakal calon presiden atau Capres 2024.
Pihaknya berharap kader PPP bisa menjadi pendamping atau Cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
"Berdasarkan mandat pada forum rapimnas 5, berusaha maksimal melakukan komunikasi dan langkah politik untuk mendorong kadar PPP dapat dipasangkan menjadi bakal wakil presiden," ujar Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono di Yogyakarta, Rabu (26/4/2024).
"Ini saya tekankan karena ini adalah amanah hasil rapimnas. Ini bukan harapan yang berlebihan, karena Hamzah Haz pernah menjabat sebagai wakil presiden mendampingi Ibu Megawati," lanjut dia.
Karena itu, PPP akan melakukan komunikasi politik dengan DPP PDIP dalam waktu dekat.
Baca juga: Golkar Dorong Koalisi Besar Dibentuk Setelah PPP Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024
Selain kepada PDIP, PPP juga akan melakukan komunikasi politik dengan partai politik Koalisi Indonesia bersatu.
"Juga selanjutnya sebagai koalisi pemerintah DPP PPP juga akan mengkomunikasikan kepada Bapak Haji Joko Widodo presiden Republik Indonesia terkait rapimnas 5 PPP sebagai arah jalan politik perjuangan," kata Mardiono.
Sebelumnya, PPP resmi mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi bakal calon presiden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca juga: PPP Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024, Ketua Umum Parpol Koalisi Besar Disebut Akan Bertemu Besok
"Memutuskan Bapak Haji Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden Republik Indonesia pada pemilihan presiden Republik Indonesia tahun 2024 yang akan datang," kata Mardiono.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP sebelumnya pun sudah mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden atau Capres 2024.
Nama Ganjar Pranowo diumumkan langsung Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4/2023) siang.
Megawati mengaku tidak mudah untuk memutuskan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres) PDIP.
Baca juga: PPP Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024, Ketua Umum Parpol Koalisi Besar Disebut Akan Bertemu Besok
Untuk itu, Megawati menggunakan seluruh akal budi dan pikirannya untuk membuat keputusan, dengan berdialog dengan seluruh banyak tokoh termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Tugas dan tanggung jawab saya tersebut tidaklah sebuah hal yang ringan. Karena itulah saya gunakan seluruh akal budi dan mata hati saya dan pikiran," kata Megawati.
Atas dasar itu, di momen Hari Kartini, Megawati memutuskan untuk mengumumkan Ganjar Pranowo bakal capres dari PDIP.
"Pada Hari Kartini ini pada tanggal 21 April 2023 dan sekaligus sebagai tonggak perjuangan kaum perempuan Indonesia yang non diskriminatif, setara dan dijamin oleh konstitusi negara, maka pada jam 13.45 (WIB) dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo, sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk dItingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati.