Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar Lamhot Sinaga merespons positif hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menunjukkan pasangan Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto unggul di berbagai simulasi.
Menurut Lamhot, hal itu merupakan realita di lapangan bahwa dua tokoh tersebut yaitu Prabowo dan Airlangga tingkat akseptabilitasnya dapat diterima semua lapisan masyarakat sebagai pasangan calon pada kontestasi pilpres 2024.
"(Keduanya) sangat pas memimpin negeri ini melanjutkan pembagunan Presiden Joko Widodo (Jokowi)," kata Lamhot kepada wartawan Kamis (4/5/2023).
Selain itu, Lamhot menyebut kombinasi militer dan teknokrat yang sama-sama nasionalis religius, dan merupakan pembantu Jokowi di kabinet sekarang.
Sehingga pembangunan yang berkelanjutan dapat berjalan dengan baik jika duet ini terpilih.
"Saya meyakini akan membawa kemajuan dan kejasejahteraan terhadap bangsa dan negara," ucap Lamhot.
Meskipun unggul dalam simulasi berbagai, Lamhot Sinaga meminta publik bersabar, terkait keputusan siapa yang akan diusung pada kontestasi pilpres 2024.
Menurutnya semua pihak terus bermusyawarah dengan melakuk komunikasi politik kepada berbagai tokoh-tokoh bangsa dan juga kepada partai politik dalam membangun koalisi besar sebagai pengusung pasangan ini nantinya.
Baca juga: Elite PKB Sebut Bergabungnya Golkar Bakal Perkuat Pasangan Prabowo-Cak Imin
"Pada waktunya nanti pasangan capres cawapres terbaik akan segera kita umumkan," tandasnya.
Survei LSI: Duet Prabowo-Airlangga Kalahkan Anies-AHY dan Ganjar-Erick
Duet Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto berhasil mengalahkan pasangan Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pilpres 2034.
Hal itu terpotret dalam hasil jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI) soal simulasi tertutup dua pasangan calon (Paslon) Pilpres 2024.
"Bagaimana kalau yang maju adalah pasangan Prabowo-Airlangga berhadapan dengan Anies dan AHY," kata Djayadi dalam rilis surveinya secara daring, Rabu (3/5/2023).