Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan memenuhi panggilan dari DPP PDI Perjuangan (PDIP) pada hari ini, Senin (22/5/2023).
Gibran dipanggil oleh DPP PDIP setelah dirinya makan malam bersama Prabowo Subianto dan bertemu relawan pendukung bakal capres dari Partai Gerindra itu, Jumat malam.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto pun membenarkan kabar pemanggilan Gibran Rakabuming Raka ke Jakarta, pada hari ini.
Hasto menyebut jika Gibran akan hadir di kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Senin (22/5/2023) pada pukul 10.00 WIB.
"Iya, jam 10.00 WIB," kata Hasto Kristiyanto saat dikonformasi wartawan, Senin.
Baca juga: Dipanggil PDIP Hari Ini, Gibran Akui Siap Terima Teguran hingga Sanksi Partai
Hasto pun belum mau menjelaskan lebih rinci soal pemanggilan Gibran.
Apakah terkait kebersamaannya dengan Prabowo Subianto atau terkait pemenangan Pemilu 2024.
Sebelumnya, Wali Kota Solo yang juga kader PDIP Gibran mengaku siap menerima apapun keputusan partai berlambang banteng moncong putih terhadapnya.
"Ya siap saya terima sanksi, teguran, hukuman, siap kami terima. Hari Senin (hari ini, red) saya berangkat," kata Gibran, Sabtu (20/5/2023) dikutip dari YouTube Kompas TV.
Diketahui pada Jumat malam, Gibran menyambut kedatangan Prabowo di Solo.
Gibran dan Prabowo berjumpa dan makan malam di Wedangan Omah Semar, Kecamatan Jajar, Solo.
Terdapat pula relawan Jokowi-Gibran di lokasi tersebut.
Relawan Jokowi-Gibran pun menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.
Gibran mengaku tidak ada kepentingan terkait dukungan pencapresan Prabowo pada pertemuan malam itu.
Putra Presiden Jokowi itu menegaskan tak cawe-cawe terkait dukungan capres untuk Prabowo.
"Kemarin hanya makan malam saja, kalau pencapresan kemarin saya minggir. Ketika orasi saya minggir, nggak ikut-ikut," tambah dia.
Meski berada di tempat dan waktu yang sama dengan relawan, Gibran menegaskan bukan berarti ikut mendukung keputusan sejumlah relawan itu.
"Seperti itu (mendampingi) bukan berati kemarin mendukung ya. Kan, ndak pernah keluar dari mulut saya," tegasnya.