Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil survei terbaru Lembaga Survei Indonesia (LSI) menempatkan nama Menteri BUMN Erick Thohir di posisi pertama yang mendapat keterpilihan paling banyak sebagai calon wakil presiden Pilpres 2024.
Dalam paparan hasil survei 'Peta Kompetisi Pilpres dan Sikap Publik terhadap Isu-isu Nasional' Erick Thohir mendapat keterpilihan 14,3 persen pada simulasi 24 nama semi terbuka.
Baca juga: Belum Tentukan Dukungan, PAN: Siapa Pun yang Jadikan Erick Thohir Cawapres, Insyaallah akan Menang
Erick Thohir mengungguli Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang berada di posisi kedua dengan 13,5 persen, dan Mahfud MD dengan 9,9 persen.
“Pilihan cawapres individu, ada yang menarik, pada Juli ini, yang biasa Erick Thohir tak pernah menjadi nomor satu pilihan masyarakat, tapi Juli ini, Erick Thohir nomor satu dengan 14,3 persen mengungguli Ridwan Kamil yang 13,5 persen,” kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan secara daring, Selasa (11/7/2023).
Kemudian pada simulasi 12 nama pilihan cawapres, Erick Thohir juga menduduki posisi pertama dengan 18,5 persen, unggul dari Ridwan Kamil di urutan kedua dengan 16,6 persen, disusul Sandiaga Uno 11 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 10 persen, dan Gibran Rakabuming Raka 9 persen.
Sementara berdasarkan hasil survei pada simulasi 7 nama, Ketua Umum PSSI itu juga menduduki peringkat pertama sebagai cawapres dengan 21,2 persen. Menyusul di bawahnya Ridwan Kamil 19,6 persen, dan Sandiaga Uno 17,5 persen.
Baca juga: Kepala BP2MI Sebut Erick Thohir Wakil Presiden di Hadapan Ratusan PMI
“Untuk 7 nama, masih Erick Thohir 21,2 persen, diikuti Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, AHY, Khofifah dan Airlangga,” kata Djayadi Hanan.
Dalam kesempatan itu, Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan partainya konsisten mengusung Erick Thohir sebagai cawapres di Pilpres 2024. Ia mempersilakan bakal calon presiden yang ada untuk mengambil Erick Thohir sebagai cawapres, lantaran elektabilitasnya yang terus naik.
“Tanggapan saya bahwa silakan capres-capres beliau silakan untuk bisa mengambil cawapres yang diajukan oleh PAN yaitu mas Erick Thohir,” kata Eddy.
Eddy pun berharap dalam beberapa waktu ke depan dialog politik, baik PAN dengan PDIP dan Ganjar Pranowo maupun dengan Partai Gerindra dan Prabowo Subianto bisa membuahkan hasil.
“Dalam waktu dekat pembicaraan dialog politik kita pembicaraan para petinggi PDIP dengan PAN, petinggi Gerindra bisa membuahkan hasil. Dan ini secara konsisten kami sampaikan ketika kami melakukan pertemuan yang baik dengan ibu Megawati dan rekan-rekan PDIP, begitu juga pak Prabowo dan rekan-rekan Gerindra mudah-mudahan dalam dekat bisa ada kabar baik,” pungkas Eddy.
Sebagai informasi survei LSI ini dilakukan pada kurun waktu 1 hingga 8 Juli 2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan Random Digit Dialing (RDD).
Survei ini dilakukan lewat telepon terhadap para pemilih. Survei telepon ini mencakup sekitar 83 persen dari total populasi nasional.
Baca juga: Didorong PAN Jadi Cawapres, Erick Thohir Bilang Pencalonan Masih Lama
Jumlah responden yang berhasil diwawancarai oleh 1.242 orang. Dengan asumsi simple random sampling, maka tingkat margin of error-nya ada di kisaran plus minus 2,8 persen.