News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Masuk Bursa Cawapres Ganjar, Ridwan Kamil Dinilai Potensial Lanjutkan Kebijakan Jokowi

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Aji
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi memberikan keterangan pers usai peresmian Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, pada Selasa, (11/7/2023). /Foto: Tangkapan layar

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja selama dua hari di Bandung, Jawa Barat. 

Dalam kesempatan itu, Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil tampak mesra dengan Presiden Jokowi.

Hal itu bisa terlihat di sela-sela kunjungan kerja, mereka sempat makan malam bersama di Pasar Kreatif, Jawa Barat. Tidak hanya itu, Ridwan Kamil juga semobil dengan Presiden Jokowi usai kunjungan dari Pasar Cihapit pada Rabu, 12 Juli 2023.

Peneliti Saiful Mujani Research dan Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad pun melihat kedekatan tersebut sebagai bagian dari komunikasi politik. 

Meski belum diumumkan secara resmi, Ridwan Kamil sudah masuk bursa bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo. 

”Kalau PDIP termasuk Jokowi membangun komunikasi dengan Ridwan Kamil, saya kira itu sangat wajar,” kata Saidiman di Jakarta, Rabu (12/7/2023).

Menurut Saidiman, Ridwan Kamil menjadi salah satu tokoh potensial. 

Tidak hanya populer, mantan wali kota Bandung tersebut sangat disukai publik. Bahkan, basis pendukung Ridwan Kamil juga berbeda dengan Ganjar dan PDIP. 

”Karena itu, kalau Ridwan Kamil kemudian dipertimbangkan untuk menjadi salah satu tokoh alternatif untuk jadi cawapres Ganjar itu sangat logis,” terang dia. 

Apalagi saat ini, pria yang akrab disapa RK ini sudah menjadi kader Partai Golkar. 

Dia pun menyebut, PDIP dan Ganjar butuh sosok yang bisa menutupi kekurangan mereka. Termasuk Jawa Barat yang bukan basis suara PDIP dan Ganjar. 

”Partai Golkar basisnya agak berbeda dengan basis PDIP dan basis Ganjar. Dari sisi itu sangat potensial untuk kemudian dibangun kerja sama politik,” ucap dia. 

Selain itu, Saidiman menyebut adanya kesamaan visi dan rekam jejak antara Jokowi dengan Ridwan Kamil. 

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini