Laporan Wartawan Tribunews. com, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menyurati Polri untuk memberikan informasi terkait kebenaran atas laporan calon Anggota Bawaslu Kabupaten Puncak yang terafiliasi dengan kelompok Operasi Papua Merdeka (OPM).
"Berkenaan dengan hal tersebut mohon kiranya kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia untuk dapat memberikan informasi terkait kebenaran atas laporan saudara GT (inisial) yang diduga menjadi anggota dari Operasi Papua Merdeka" sebagaimana tertulis dalam surat nomor 593/KP.01/K1/08/2023 dikutip, Jumat (1/9/2023).
Surat ini, merupakan terusan atas adanya aduan masyarakat terhadap GT yang terindikasi sebagai simpatisan atau anggota kelompok separatis terhadap NKRI yang ditujukan kepada Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja pada tanggal 4 Agustus 2023.
Baca juga: Bawaslu Masih Petakan Langkah Penanganan Ihwal Jajarannya Terafiliasi OPM
Sebelumnya, Anggota Bawaslu RI, Puadi mengatakan pihaknya tengah melakukan pemetaan terhadap GT.
"Proses pemetaan itu lah yang kemudian nanti kami akan bisa melihat ya tim-tim khusus untuk di-SDM (sumber daya manusi) ini yang menangani identifikasi," kata Puadi saat dikonfirmasi awak media di kawasan Jakarta Utara, Senin (28/8/2023).
"Ini masih proses, nanti kami akan sampaikan lah ya sekira mungkin dalam waktu dekat kami akan sampaikan," lanjutnya.