News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Teka-teki PKB Kemungkinan Hengkang dari Koalisi Prabowo, jika Cak Imin jadi Cawapres Anies

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua DPR RI Bidang Kesejahteraan Rakyat, Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin , Rabu (28/6/2022) - PKB keluar dari Koalisi Indonesia Maju jika Cak Imin bersedia menerima tawaran Partai NasDem menjadi cawapres Anies Baswedan, akan pamit ke Prabowo

Tawaran Tepat, Datang dari Langit

Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid mengaku tak menyangka, Partai NasDem memberikan tawaran Cak Imin menjadi cawapres mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Wah itu jalan langit itu. Iya kan, karena kan tiba-tiba saja tepat dan alhamdulilah," kata Hasanuddin Wahid yang disampaikan setelah menghadiri Rapat Pleno, di Kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (1/9/2023).

Senada dengan apa yang disampaikan Jazilul, Hasanuddin menyebut PKB menyambut baik tawaran dari Partai NasDem itu.

Namun, keputusan akhirnya akan disampaikan setelah rapat bersama para Kyai yang akan digelar di Surabaya, Jawa Timur, sore ini.

"Kita menyambut baik intinya begitu, nanti (hasilnya) kita tunggu rapat sore nanti lah ya," jelas Hasanuddin.

Partai Demokrat mengeluarkan pernyataan mengejutkan yang mengatakan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh telah menunjuk secara sepihak Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden Anies Baswedan. (Kolase Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Baca juga: Surya Paloh Nyatakan Ada Kemungkinan Deklarasi Anies-Cak Imin Dilakukan Sabtu Ini di Surabaya

Adapun isu duet Anies dan Cak Imin, diungkap oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya dalam unggahannya di akun media sosial Instagram resmi Partai Demokrat, @pdemokrat, Kamis, 31 Agustus 2023.

Informasi ini disampaikan Sudirman Said yang menyebut bahwa Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB.

"Kemarin, 30 Agustus 2023, kami mendapatkan informasi dari Sudirman Said, mewakili Capres Anies Baswedan, bahwa Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB, untuk mengusung pasangan Anies baswedan dan Muhaimin Iskandar dan persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh."

"Hari ini (Kamis kemarin) kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan dan ternyata berita tersebut adalah benar," kata Teuku Riefky.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Chaerul Umam)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini