TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Relawan Buruh Sahabat Ganjar yang dipimpin Andi Gani Nena Wea gencar bergerak memenangkan Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Kali ini, Relawan Buruh Sahabat Ganjar Provinsi Papua resmi dideklarasikan di Gedung Eme Neme Yaware, Timika, Papua Tengah, Sabtu (2/9/2023).
Tarian adat Papua menyambut kehadiran rombongan pimpinan Relawan Buruh Sahabat Ganjar.
Ribuan buruh dari Bumi Cenderawasih Papua Tengah bahkan memenuhi ruangan deklarasi dan mereka tak henti-hentinya terus meneriakkan yel yel dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Deklarasi tersebut sekaligus pelantikan pengurus Relawan Buruh Sahabat Ganjar Tingkat Provinsi Papua Tengah.
Baca juga: Usai Dikhianati NasDem dan Anies, SBY Ungkap Kubu Ganjar dan Prabowo Pernah Tawarkan Kerja Sama
Sekretaris Jenderal Relawan Buruh Sahabat Ganjar, Mustopo melantik langsung Ketua Serikat Pekerja Kimia Energi dan Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SP KEP SPSI) PT Freeport Indonesia Sirhan Salilama sebagai Ketua Relawan Buruh Sahabat Ganjar Provinsi Papua Tengah.
Ketua Umum Relawan Buruh Sahabat Ganjar Andi Gani Nena Wea menegaskan, buruh sangat all out dan terus berjuang mendukung Ganjar Pranowo.
"Kami memastikan all out mendukung Ganjar Pranowo. Karena, Ganjar punya integritas dan rekam jejak yang baik bersama buruh Indonesia," katanya.
Andi Gani menilai, sosok Ganjar dekat dengan rakyat seperti Presiden Jokowi. Ganjar mau mendengarkan suara dan bergerak bersama buruh. Ganjar juga mau berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak buruh.
Menurut Andi Gani, sosok Ganjar sangat cocok untuk melanjutkan program pembangunan yang sudah dirintis Presiden Joko Widodo.
"Kami terus bergerak di seluruh Tanah Air memenangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Papua Tengah merupakan provinsi ketujuh dideklarasikannya Relawan Buruh Sahabat Ganjar setelah Jawa Barat, Sumatera Utara, Banten, Jawa Timur, Lampung, dan Sumatera Selatan," tegasnya.
Andi Gani menambahkan, gerakan Relawan Buruh Sahabat Ganjar yang dibentuknya saat ini merupakan transformasi dari Relawan Buruh Sahabat Jokowi yang pernah didirikannya.
Gerakan ini serupa dengan yang dilakukannya saat mendukung Jokowi di Pilgub DKI Jakarta 2012, Pilpres 2014 dan 2019.
"Saya yakin, buruh dan pekerja mayoritas berada di gerbong Ganjar dalam Pilpres 2024. Dukungan ribuan buruh akan jadi jalan kemenangan Ganjar," tegasnya.
Presiden KSPSI ini sangat optimistis dukungan dari buruh mampu membawa Ganjar menang dalam Pilpres nanti.
Untuk diketahui, KSPSI pimpinan Andi Gani Nena Wea merupakan konfederasi buruh terbesar di Indonesia dengan jutaan anggota.
Ia kini juga memegang jabatan sebagai Presiden Konfederasi Buruh Asean Trade Union Council (ATUC).
Hal ini tentu akan memudahkan Andi Gani melakukan konsolidasi sekaligus menarik suara buruh migran Indonesia yang ada di beberapa negara seperti di Singapura, Malaysia, Thailand, dan negara penempatan buruh migran lainnya.
"Relawan Buruh Sahabat Jokowi juga akan melakukan deklarasi besar-besaran di Gedung TNG Hong Kong yang dihadiri ribuan buruh migran Hong Kong serta Macau pada 10 September mendatang," ucapnya.
Ketua Relawan Buruh Sahabat Ganjar Provinsi Papua Tengah Sirhan Salilama berharap Ganjar dapat meningkatkan pembangunan pada berbagai sektor kehidupan di Papua.
Misalnya, Sumber Daya Manusia (SDM), infrastruktur yang terintegrasi dengan memperhatikan lingkungan, serta pembangunan adil dan merata.
"Kami konsisten akan menyasar basis-basis pekerja khususnya di Papua untuk mendukung Ganjar Pranowo sebagai presiden mendatang," tegasnya.
Untuk diketahui, Relawan Buruh Sahabat Ganjar merupakan organ sayap khusus pemenangan Ganjar yang dibentuk Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea.
Gerakan relawan ini terbukti sangat militan dengan melakukan deklarasi di seluruh Indonesia. Papua merupakan provinsi ketujuh pelaksanaan deklarasi.
Setelah Papua, Relawan Buruh Sahabat Ganjar akan melaksanakan deklarasi di Yogyakarta, Kalimantan Selatan, Maluku, dan daerah lainnya.
Tak hanya didalam negeri, Relawan Buruh Sahabat Ganjar juga menyasar suara pekerja Indonesia di luar negeri seperti Hong Kong, Taiwan dan beberapa lokasi lainnya yang merupakan basis buruh migran demi memenangkan Ganjar Pranowo.