News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Ziarah di Makam Sunan Gunung Jati, Cak Imin Dorong Persatuan: Nggak Ada Cebong, Nggak Ada Kampret

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin saat tiba di Makam Sunan Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, Jumat (8/9/2023). Cak Imin menyatakan, saat ini diharapkan sudah tidak ada lagi perselisihan jelang Pilpres 2024.

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyatakan, saat ini diharapkan sudah tidak ada lagi perselisihan jelang Pilpres 2024.

Pernyataan itu disampaikan langsung oleh Cak Imin usai dirinya ziarah ke Makam Sunan Gunung Jati, Cirebon Jawa Barat, Jumat (8/9/2023) siang.

Baca juga: Tiba di Makam Sunan Gunung Jati, Cak Imin Langsung Gelar Salat Jumat Berjamaah Dilanjut Ziarah

Dalam pernyataannya, Cak Imin menyebut, setiap masyarakat Indonesia harus bisa bersatu dengan tidak mudah dibenturkan.

"Keberhasilan beliau (Sunan Gunung Jati) telah menyatukan ajaran Islam dengan tradisi dan budaya lokal setempat sehingga tidak pernah ada benturan antara ajaran Islam dan ajaran atau tradisi budaya lokal," kata Cak Imin saat jumpa pers di pelataran Makam Sunan Gunung Jati, Jumat (8/9/2023).

Baca juga: Kata Anies dan Cak Imin soal Makna Perubahan jika Terpilih Jadi Presiden-Wapres 2024

Atas hal itu, bakal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan tersebut mengingatkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi perpecahan di antara umat bangsa.

Dirinya menegaskan, jangan ada lagi cebong dan kampret terutama di tengah hiruk pikuk politik saat ini.

"Dari kesuksesan itu kita napak tilas bangsa ini sudah dibangunkan pondasinya oleh para wali-wali ini tinggal kita jangan berantem nggak ada Cebong nggak ada Kampret Nggak ada lagi kanan kiri semuanya anak bangsa," kata Cak Imin.

Wakil Ketua DPR RI itu menegaskan kalau setiap anak bangsa memiliki hak dan kesempatan yang sama dalam hal membangun bangsa Indonesia.

Asalkan kata dia, setiap pihak mau bekerja sama bahu-membahu turut serta dalam kemajuan tersebut.

"Semuanya punya kesempatan yang sama bahu membahu melanjutkan persatuan dalam pembangunan," tukas dia.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin tiba di Makam Sunan Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, dalam rangkaian perjalanan bertajuk Tour de Wali Songo, Jumat (8/9/2023).

Berdasarkan pantauan Tribunnewscom di lokasi, Cak Imin bersama istri dan juga rombongan pengurus serta kader PKB tiba sekitar pukul 12.02 WIB.

Baca juga: Cak Imin Mulai Ziarah ke Makam Wali Songo, Bacapres Anies akan Ikut Ziarah ke Makam Sunan Ampel

Cak Imin terlihat mengenakan pakaian kemeja muslim serba putih beserta peci berwarna hitam.

Setibanya di lokasi, Cak Imin langsung mendatangi posko kesehatan yang sudah dibangun di sekitaran malam.

Tak lama berselang, Cak Imin terpantau langsung mengambil wudhu dan menunaikan Ibadah Salat Jumat bersama dengan warga yang sudah menunggu di lokasi.

Rencananya, selepas melaksanakan Ibadah Salat Jumat, bakal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan itu akan melakukan ziarah di pusara makam Sunan Gunung Jati.

Agenda ini merupakan rangkaian dari perjalanan Cak Imin dalam melakukan ziarah makam para wali.

Dalam agenda yang diterima Tribunnews, nantinya Cak Imin akan ziarah ke beberapa makam Wali Songo.

Beberapa makam di antaranya yakni makam Sunan Gunung Jati, Sunan Muria, Sunan Kalijaga, Sunan Bonang, Sunan Drajat, Sunan Giri, Sunan Ampel, Sunan Maulana Malik Ibrahim dan Raden Patah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini