News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Soal Posisi Gibran di PDIP, Menunggu Dipecat atau Undur Diri? Ini Kata Pengamat

Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Sabtu (21/10/2023). Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, mengomentari posisi Gibran di PDIP selepas dipinang menjadi bacawapres Prabowo Subianto.

TRIBUNNEWS.COM - Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, mengomentari posisi Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, di PDIP selepas dipinang oleh Prabowo Subianto menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres).

Diketahui, Gibran telah dideklarasikan sebagai bacawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) oleh Prabowo Subianto pada Minggu (22/10/2023) malam.

Namun, selepas deklarasi yang dilakukan oleh KIM tersebut, posisi Gibran sebagai kader PDIP masih belum menemui kejelasan.

Baca juga: Saat Gibran Sibuk Urusan Cawapres, Jan Ethes Lakukan Hal Ini sampai Membuat Denny Sumargo Mengalah

Apakah putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu akan menyeberang ke Partai Golkar atau justru tetap bertahan di PDIP, semua masih menjadi tanda tanya.

Sebelumnya, Golkar merupakan partai yang secara resmi mendukung Gibran sebagai bacawapres Prabowo pada acara Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Sabtu (21/10/2023).

Menurut Yunarto, seharusnya Gibran segera mengambil langkah terkait masalah ini.

Ketika sudah menerima pinangan dari pihak lain di luar PDIP, mestinya urusannya di partai berlambang banteng moncong putih itu diselesaikan terlebih dahulu alias mengundurkan diri.

"Harusnya ketika aksinya dimulai oleh Mas Gibran, ketika mau pindah ke tempat lain, harusnya Mas Gibran sudah merampungkan terlebih dahulu," kata Yunarto, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa (24/10/2023).

"Itu yang menurut saya agak aneh kalau kemudian bolanya dilempar ke PDIP, harusnya yang membuat aksi itu harus mengerti aturan internal partainya yang terdahulu," jelasnya.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara 'Indonesia Memanggil Gibran' di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta, Sabtu (21/10/2023) malam. Gibran menegaskan siap bila disanksi PDI Perjuangan (PDIP). (Tribunnews.com/Fersianus Waku)

Yunarto pun merasa bingung dengan jawaban Gibran saat ditanya mengenai posisinya di PDIP.

"Dan saya agak bingung dengan jawaban Mas Gibran, jawabannya malah hanya sudah berkomunikasi dengan Mbak Puan," tuturnya.

Sebelumnya, Wali Kota Solo itu hanya mengatakan telah berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, dan Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN GP), Arsjad Rasjid.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Mbak Puan dan Pak Arsjad," tutur Gibran di Solo, Senin (23/10/2023), dikutip dari TribunSolo.com.

Meski begitu, Gibran enggan untuk menjelaskan secara detail isi pertemuannya dengan Puan dan Arsjad.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini