TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Andi Gani Nena Wea resmi mengundurkan diri dari jabatan Presiden Komisaris PT PP (Persero), karena ditunjuk menjadi Wakil Ketua Umum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Momen perpisahan Andi Gani dengan seluruh keluarga besar PT PP berlangsung di Auditorium Wisma Subiyanto Plaza PP, Pasar Rebo, Jakarta, Jumat (24/11/2023).
Andi Gani mengungkapkan, rasa cintanya kepada PT PP. Bahkan, tiga kali dirinya pernah diminta pindah ke BUMN lain, tapi menolak.
"Ini rumah besar yang sangat-sangat saya cintai. Sejak SD, saya sudah bercita-cita ingin bekerja di PT PP," kata Andi Gani.
Andi Gani pun berterimakasih kepada seluruh keluarga PT PP yang telah bahu-membahu membangun perusahaan plat merah ini menjadi lebih baik.
"Saya pamit, saya mohon diri. Terima kasih atas segala cerita dan cinta di rumah besar PT PP ini," ucapnya.
Ia pun tidak lupa memohon maaf bila ada kesalahan selama bekerja di PT PP.
"Dari lubuk hati yang paling dalam saya memohon maaf sebesar-besarnya. Entah dari ucapan dan tingkah laku," ucapnya.
Ia menyampaikan, di bawah kepemimpinannya PT PP telah menuntaskan berbagai proyek pembangunan yang krusial.
"Mulai dari istana presiden di IKN, tol Trans Jawa, tol Trans Sumatera, Tol Samarinda-Balikpapan, Bandara Internasional Yogyakarta, dan masih banyak lagi," paparnya.
Direktur Utama PT PP Novel Arsyad mengaku berat berpisah dengan Andi Gani, meski baru menjabat empat tahun.
"Sebenarnya kami masih berharap bapak masih pegang nahkoda komisaris di sini, sehingga kita bisa menuntaskan sampai dengan selesainya nanti masa jabatan," kata Novel.
Namun, Novel menyerahkan sepenuhnya keputusan terbaik kepada Andi Gani.
"Kami berharap komunikasi, silaturahmi, bahkan terkait dengan masalah-masalah perusahaan, tentunya kami masih perlu masukan dan obrolan dari bapak," jelas Novel.
Saat acara perpisahan, turut diputarkan video berisikan ucapan pesan dan kesan dari seluruh direksi hingga pegawai terendah PT PP.
Keseluruhan dari mereka mengungkapkan kesedihannya ketika mengetahui sosok yang telah bergabung di PT PP selama 9 tahun itu undur diri dari jabatannya.
"Beliau itu orangnya smart, pekerja keras. Luar biasa. Sosok yang perhatian kepada anak buah. Bersahaja," kata salah seorang pegawai PTPP dalam video tersebut.
"Satu hal yang saya sering rasakan, beliau cari karyawan proyek yang paling rajin, tapi belum diangkat, kemudian beliau jadikan karyawan tetap karyawan tersebut," tambah pegawai PTPP yang ikut membagikan kesan dan pesannya.
Untuk diketahui, Andi Gani tercatat telah menduduki jabatan Presiden Komisaris PTP PP selama 9 tahun dan saat terpilih pertama kali menduduki jabatan di BUMN konstruksi tersebut, Andi Gani diangkat dalam usia 39 tahun.
Di samping itu, Andi Gani dikenal sangat dekat dengan Presiden Jokowi sejak dari Solo dan mendampingi Jokowi berjuang saat Pilgub DKI 2012, Pilpres 2014 dan 2019.
Baca juga: Ganjar Bicara Ketua KPK dan Wamenkumham Jadi Tersangka Kasus Korupsi: Aturan Sudah Jelas, Mundur
Andi Gani diketahui sebagai Presiden KSPSI yang merupakan konfederasi buruh terbesar di Indonesia dengan jutaan anggota.