News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Nusron Wahid Tak Tahu Dirinya Diberhentikan dari Ketua PBNU, Gus Fahrur Ungkap Alasannya

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Nusron Wahid saat dijumpai awak media di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (9/12/2023) malam.

TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran di Pilpres 2024, Nusron Wahid, resmi diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Melansir WartaKotaLive.com, Nusron Wahid mengaku tidak mengetahui alasan dirinya diberhentikan dari jabatan tersebut.

Kendati demikian, sebagai santri, ia wajib menerima keputusan tersebut.

"Enggak tahu. Ikuti saja. Santri enggak boleh membantah," kata Nusron Wahid pada Sabtu (9/12/2023) malam.

Seperti diketahui, Nusron Wahid telah resmi diberhentikan sebagai Ketua PBNU dan dipindahtugaskan untuk mengisi posisi sebagai Ketua Lembaga Pertanian NU.

Baca juga: Nusron Wahid Diberhentikan dari Jabatan Ketua PBNU, Gus Fahrur: Tidak Terkait Pilpres atau Parpol

Pemindahan ini telah dikonfirmasi Ketua PBNU Ahmad Fahrurrozi atau Gus Fahrur pada, Rabu (13/12/2023).

"Saudara Nusron tidak dicopot tapi dipindahkan ke jabatan lainnya sebagai Ketua Lembaga Pertanian NU," jelas Gus Fahrur .

Adapun alasannya, kata Gus Fahrur, ada larangan rangkap jabatan di dalam aturan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga PBNU.

Diketahui selain menjabat sebagai Ketua PBNU, Nusron Wahid juga berstatus sebagai Sekretaris TKN Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 dan Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar.

Oleh sebab itu, ia dipindahkan ke jabatan lainnya.

Baca juga: Nusron Wahid Pede Usai Debat Capres Elektabilitas Prabowo-Gibran Makin Naik

Kendati demikian, Gus Fahrur menjelaskan pemberhentian ini tak ada kaitannya dengan Pilpres 2024.

"Itu sama sekali tidak ada kaitannya dengan pilpres atau timses. Ada beberapa pengurus PBNU yang terlibat timses capres tertentu dan hanya perlu mengajukan cuti saja," kata Gus Fahrur dihubungi, Rabu (13/12/2023).

Sehingga pemindahan jabatan Nusron tersebut murni penegak aturan semata.

Adapun pemberhentian Nusron sebagai Ketua PBNU ditandai melalui Surat Keputusan PBNU Nomor 01.c/A.II.04/11/2023 tentang Pengesahan Pergantian Antar Waktu Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Masa Khidmat 2022-2027.

Ketua Ikatan Gus-Gus Indonesia (IGGI), KH Ahmad Fahrur Rozi (Gus Fahrur) (TRIBUNJATIM.COM)

Baca juga: Nusron Soal Khofifah Merapat ke TKN: Belum Nyatakan Resmi  Bergabung

Tidak sendiri, selain Nusron, PBNU juga memberhentikan KH Subhan Makmun dari Rais PBNU dan H Nasyirul Falah Amru dari Ketua PBNU.

"PBNU juga memberhentikan dengan hormat KH Subhan Makmun dari Rais PBNU masa khidmat 2022-2027, lalu H Nusron Wahid dan H Nasyirul Falah Amru dari Ketua PBNU sisa masa khidmat 2022-2027," tulis surat tersebut.

"Pemberhentian ini disertai dengan ucapan terima kasih atas pengabdiannya selama ini," demikian isi surat tersebut.

Mengutip WartaKotaLive.com, selain itu, PBNU juga menetapkan KH Ubaidillah Ruhiat dan KH Muhib Aman Aly sebagai Rais Syuriyah PBNU.

Sebagian artikel telah tayang di WartaKotaLive dengan judul PBNU Mendadak Berhentikan Nusron Wahid, Ini Klarifikasi Gus Fahrur

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Rahmat Fajar Nugraha)WartaKotalive.com/Valentino Verry

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini