News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2024

Timnas AMIN Nilai Dukungan UAS Akan Meningkatkan Partisipasi Pemilih di Pilpres 2024

Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Capres Anies Baswedan bertemu Ustadz Abdul Somad saat berkunjung ke kediaman Ustadz Abdul Somad di Rumah Omak, Yayasan Pesantren Hajjah Rohana di Kabupaten Kampar, Riau, Rabu malam (13/12/2023).

Hal ini terutama penting dalam pemilihan di mana isu agama dan moral menjadi perhatian utama.

Ketiga, UAS juga dapat membantu dalam menyebarkan pesan dan narasi yang sesuai dengan visi dan program Capres AMIN.

"Dengan menggunakan wawasan agamanya, beliau dapat membantu mengartikulasikan pesan-pesan yang relevan dengan umat Islam, seperti peningkatan moral, keadilan sosial, dan ketahanan ekonomi," ujarnya.

Keempat kata Fahrus, pengaruh UAS dapat menjadi aset berharga dalam upaya pemenangan Capres AMIN, terutama di kalangan pemilih Muslim.

"Namun, kesuksesan akhir bergantung pada sejauh mana Capres AMIN dapat memanfaatkan dukungan ini, serta bagaimana mereka mempresentasikan diri mereka kepada seluruh masyarakat Indonesia," katanya.

Tepis Tudingan Politik Identitas

Terpisah, anggota Deputi Relawan dan Partisipasi Publik Timnas AMIN) Tarmidzi Yusuf mengatakan tudingan politik identitas yang dialamatkan kepada Anies Baswedan setelah Ustaz Abdul Somad memberikan dukungan dinilai tidak adil alias standar ganda.

"Tak adil dong terminologi politik identitas yang selama ini digembar-gemborkan itu," kata Tarmidzi, Jumat (15/11/2023).

Menurutnya, stigma politik identitas hanya menyasar orang yang berbeda pilihan politik.

Politik identitas rupanya telah menjadi barang dagangan baru untuk menyerang lawan politik.

Anies kerap sekali dituding menggunakan cara yang sama untuk Pilpres 2024 seperti saat bertarung di Pilkada DKI Jakarta 2017.

Fakta menunjukkan, lanjutnya, etnis tertentu mendukung orang satu etnis dengannya, bukankah itu juga politik identitas.

Mengapa ketika etnis tertentu melakukan hal serupa tidak dituding telah melakukan politik identitas?

"Lalu politik identitas itu apa? Apakah orang yang menggunakan agamanya dalam berpolitik disebut politik identitas? Calon Presiden seperti Anies Rasyid Baswedan mendapat dukungan dari Ustaz Abdul Somad lalu dituding politik identitas,"imbuhnya.

Ia menambahkan Anies dalam kunjungan ke berbagai daerah, begitupun di Jakarta, Anies tak hanya menyapa atau mengunjungi tokoh Islam tapi juga menemui tokoh agama lainnya seperti Kristen, Hindu, Budha hingga Konghucu.

"Tak hanya itu, jejak rekam Anies ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta, membuat kebijakan yang adil dan setara bagi semua agama," ucapnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini