TRIBUNNEWS.COM, MOROWALI - Calon Presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menekankan perlunya koperasi untuk mendukung perekonomian Morowali. Hal itu mengingat daerah Morowali tengah menjadi lokasi industri nikel setelah Indonesia memberlakukan larangan ekspor bijih nikel pada 2019.
Koperasi tersebut, kata Anies, nantinya akan menjadi supplier kebutuhan makan para pekerja tambang.
"Ada puluhan ribu yang bekerja. Pertanyaannya, pasokan makannya dari mana? Sudahkan pasokan makanan dikerjakan orang lokal yang bekerja di sini?" tanya Anies saat menjawab pertanyaan wartawan di Morowali, Sabtu (16/12/2023).
Baca juga: Anies Didukung Ustaz Abdul Somad, Timnas AMIN Optimis Menang: Tingkatkan Partisipasi Pemilih
Mantan Gubernur Jakarta itu melanjutkan, “ Kenapa tidak menyiapkan koperasi-koperasi setempat untuk menjadi supplier kebutuhan makanan bagi mereka yang bekerja.”
Dengan koperasi itu, lanjut Anies, kekayaan alam di Morowali akan semakin terasa manfaatnya bagi warga setempat.
"Jangan sampai kekayaan alamnya di Morowali, tapi yang merasakan lompatan kesejahteraannya belum tentu pernah ke Morowali," tutupnya. (***Deska***)
Baca juga: Anies Baswedan: Kekayaan Alam di Morowali Harus Bisa Memakmurkan Warganya