TRIBUNNEWS.COM - Inilah survei elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) jelang debat capres pada Minggu (7/1/2024).
Debat capres akan diikuti oleh Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
Kemudian, tema debat ketiga nanti menyangkut soal pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.
Jelang debat capres berlangsung, kubu Anies dan Ganjar percaya Pilpres 2024 akan berlangsung dalam dua putaran.
Baca juga: PDIP Sebut Pilpres 2024 Digiring 1 Putaran Lewat Lembaga Survei
Ketua Tim Penjadwalan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Aria Bima, menyebut hanya kubu Prabowo yang terlalu yakin Pilpres 2024 berlangsung satu putaran.
"Saya kira, untuk melihat putaran kedua, itu yang kami yakini dengan 01. Karena 02 terlalu yakin 1 putaran. Kami dengan 01 tidak yakin 1 putaran, pasti 2 putaran," ungkapnya saat ditemui di Media Center TPN, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Senin (1/1/2024).
Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid, meyakini Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) akan lolos ke putaran kedua.
Keyakinannya itu didasari dengan tren kenaikan elektabilitas pasangan AMIN di sejumlah hasil lembaga survei.
"Sangat mungkin karena tren kenaikkan AMIN selalu ada di setiap survei, tidak ada tren penurunan sedikit pun," kata Jazilul ditemui di Taman Rekreasi Selecta, Kota Batu, Jawa Timur, Minggu (31/12/2023).
Sebagai informasi, syarat dan skenario pilpres berjalan satu putaran tertuang dalam Undang-Undang Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2017.
Tepatnya pada Pasal 416 ayat 1. Berikut syarat capres-cawapres dapat memenangkan pilpres satu putaran:
Pasangan Calon terpilih adalah Pasangan Calon yang memperoleh suara lebih dari 50 persen (lima puluh persen) dari jumlah suara dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden dengan sedikitnya 20 persen (dua puluh persen) suara di setiap provinsi yang tersebar di lebih dari 1/2 (setengah) jumlah provinsi di Indonesia.
Itu berarti paslon yang bisa memenangkan Pilpres 2024 melalui satu putaran adalah mereka yang meraih suara di atas 50 persen dan unggul lebih dari separuh dari total 38 provinsi yang ada di Indonesia.
Jika menilik survei elektabilitas terbaru capres-cawapres, belum ada pasangan calon (paslon) yang memperoleh suara di atas 50 persen.
Oleh sebab itu, sampai saat ini peluang terbesar ialah Pilpres 2024 berjalan dua putaran.