Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Analis Geopolitik dan Hankam, Dr (C) Yulis Susilawaty memaparkan, penguasaan tema debat ketiga bagi tiga calon presiden ini.
Adapun tema debat capres ketiga ini adalah pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Yulis menilai, nomor urut 1 (capres) Anies Baswedan masih kurang mendalami tema debat ketimbang capres 2 dan 3.
Baca juga: Tak Salaman, Anies dan Prabowo Sama-sama Langsung Ngacir usai Debat Capres
Ia menyebut, meski Anies menyajikan gagasan dengan data namun sayangnya tidak menyentuh substansi.
Kondisi ini kata dia, berbeda dengan capres 2 dan 3.
Hal itu disampaikan Yulis dalam tayangan Tribunnews.com Live Debat Capres Ketiga via youtube, Minggu (7/1/2024).
"Capres nomor 2 dan 3 memang paham betul dengan persoalan-persoalan pertahanan dan keamanan. Irisannya jelas. Nomor satu ini juga dia tidak mau ketinggalan untuk terus mengatakan by data namun kalau melihat apa yang disampaikan itu lebih cenderung tidak melihat jawabannya secara substansial, lebih di permukaan saja," tutur Yulis.
Meski di atas angin, baik Prabowo dan Ganjar sama-sama tidak bisa memanfaatkan dengan baik situasi debat ini.
"Pak Prabowo itu kan lebih bisa untuk sebenarnya mengelaborasi atau lebih bisa menjelaskan hal-hal yang paling substansi yang ditanyakan. Cuman entah itu keterbatasan waktu atau apa ya. Jadi otomatis tidak menyentuh ke yang paling substansi," kata dia.
Seperti ketika, Prabowo dan Ganjar sama-sama mengajukan gagasan terkait Cyber.
Sementara, pasangan nomor urut 1 tidak menyentuh gamblang tema tersebut.
Baca juga: Jabatan Menhan Tak Jamin Prabowo Kuasai Debat Capres Kali Ini
"Tidak bisa dihindari karena kebutuhan persoalan cyber itu secara tegas. Itu dijelaskan betul secara gamblang oleh pasangan 2 dan 3. Nah itu tidak dijelaskan secara gamblang oleh paslon 1," jelas Yulis.
Kedepan dirinya berharap, para capres-cawapres bisa menjelaskan secara jelas dan mendalam terkait pertahanan dan keamanan ini.