TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah baliho capres Ganjar Pranowo kini jadi sasaran vandalisme.
Pertama di Blitar Jawa Timur, pelaku menyemprotkan cat pada bagian mata dan mulut baliho bergambar Ganjar-Mahfud tersebut.
Tertulis juga kata-kata 'ndasmu'.
Kedua baliho Ganjar-Mahfud ditempel stiker bergambar Palu Arit.
Stiker yang menjadi logo partai Komunis itu ditempelkan pada bagian bawah berjajar dengan logo partai pengusung Ganjar -Mahfud.
Logo partai Komunis itu berada di antara logo PDIP dan Hanura.
Penempelan logo palu arit itu menutupi logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Di atas logo Palu Arit itu juga tertulis 'Ini yang Benar'.
APK Ganjar-Mahfud di Boyolali Dirusak, Ditempel Stiker Palu Arit 'Ini Yang Benar', PPP Lapor Bawaslu
Balihonya di Jatim Dicoreti dan Ditulisi Kata 'Ndasmu', Ganjar Minta Bawaslu Peringatkan: Enek Uwane
Terkait aksi tersebut, Ganjar Pranowo santai menanggapinya.
Respons Ganjar Tanggapi Balihonya Jadi Sasaran Vandalisme
Baliho pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD di sejumlah wilayah di Jawa Timur menjadi korban vandalisme.
Terkait aksi tersebut, Ganjar Pranowo santai menanggapinya.
Diketahui, pelaku menyemprotkan cat pada bagian mata dan mulut baliho bergambar Ganjar-Mahfud tersebut. Tertulis juga kata-kata 'ndasmu'.
“Ndase sopo? ndasku enek uwane. (Kepalanya siapa, kepalaku ada ubannya)," ujarnya saat berkunjung di pabrik Sepatu PT. Dwi Prima Sentosa, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (18/1/2024).
Terhadap aksi vandalisme Alat Peraga Kampanye (APK) tersebut, Ganjar meminta kepada Bawaslu agar memberikan peringatan.