TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksanaan pemilihan umum atau Pemilu 2024 tinggal 5 hari lagi.
Debat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) juga telah berakhir.
Sejumlah lembaga pun telah merilis survei-survei terakhir mereka terhadap elektabilitas calon presiden (capres).
Setidaknya ada empat lembaga survei yang merilis temuan mereka pada pekan ini.
Semua lembaga survei tersebut menempatkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di peringkat teratas, jauh meninggalkan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
Lalu, bagaimana akhir Pilpres? Apakah berlangsung satu atau dua putaran? Berikut kami rangkumkan 4 hasil survei terbaru pada pekan ini.
1. Survei Populi Center
Hasil survei elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) terbaru dari Populi Center dirilis pada Rabu (7/2/2024).
Hasil survei Populi Center menunjukkan, elektabilitas paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, berada di posisi teratas pada Februari 2024.
Di mana Prabowo-Gibran memperoleh 52,5 persen, disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 22,1 persen, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 16,9 persen.
Adapun yang belum memutuskan sebesar 6,3 persen, dan menolak menjawab sebesar 2,2 persen.
Berikut survei dari Populi Center:
Jika nama berikut menjadi capres 2024, siapakah yang akan Anda PILIH untuk menjadi presiden tahun 2024?
- Anies-Muhaimin Iskandar: 22,1 persen
- Prabowo-Gibran: 52,5 persen
- Ganjar-Mahfud MD: 16,9 persen
- Belum Memutuskan: 6,3
- Menolak Jawaban: 2,2 persen
Diketahui, survei ini diikuti oleh 1.500 responden yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia.
Penentuan responden secara acak bertingkat (multistage random sampling).
Pengambilan data dilakukan dengan wawancara tatap muka melalui aplikasi survei Populi Center.
Margin of error survei ini kurang lebih 2,53 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
2. Lembaga Political Statistics (Polstat) Indonesia
Lembaga Political Statistics (Polstat) Indonesia merilis hasil survei elektabilitas peserta Pilpres 2024 menjelang 14 Februari.
Sama seperti lembaga survei lainnya, pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengungguli Anies dan Ganjar.
Survei ini digelar pada 4-7 Februari 2024 dengan jumlah 1.200 responden.
Awalnya, responden diberikan pertanyaan 'Seandainya pilpres dilaksanakan saat ini pasangan manakah yang Anda pilih?' Berikut hasilnya:
- Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 52,8 persen
- Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 26,5%
- Ganjar Pranowo- Mahfud Md: 18,2%
- Undecided voters: 2,5%
"Hasil survei Polstat Indonesia menunjukkan bahwa seandainya pilpres dilaksanakan saat ini, pasangan Prabowo-Gibran akan keluar sebagai pemenang dengan tingkat keterpilihan 52,8%," kata Direktur Riset Polstat Apna Permana dalam konferensi pers, Kamis (8/2/2024).
Apna menyampaikan apabila tren elektabilitas seperti ini terus berlanjut, maka peluang Pilpres 2024 satu putaran semakin besar.
Hal ini, kata dia, selaras dengan hasil survei terkait keinginan publik agar Pilpres 2024 berjalan satu putaran nyaris 70%.
3. Indikator Politik
Pendiri Indikator Politik Indonesia Prof Burhanuddin Muhtadi mengatakan dalam simulasi survei surat suara 3 pasangan calon (paslon), paslon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih elektabilitas sebesar 51,8 persen.
Sementara posisi kedua ditempati Anies-Muhaimin dengan 24,1 persen serta Ganjar-Mahfud 19,6 persen.
Ia mengungkapkan, hasil survei tatap muka Indikator Politik Indonesia yang dilakukan pada 28 Januari sampai 4 Februari 2024 menunjukkan potensi pemilu satu putaran meningkat untuk pasangan calon (paslon), paslon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meningkat.
Burhanudin mengatakan, tren dari Prabowo dan Gibran terus meningkat yang membuat probabilitas pilpres sekali putaran semakin besar. Meski masih ada peluang pemilu berlangsung dua putaran.
"Pertanyaan berikutnya, apakah angka 51,8 persen ini menunjukkan pemilu Rabu depan akan berlangsung satu putaran? Nah nanti kita bisa didiskusikan, namun yang bisa kami katakan, karena masih ada margin of error secara konservatif masih ada peluang terjadinya 2 putaran," ujar Burhanuddin.
"Tetapi angka 51,8 persen tren naik yang masih berlangsung buat Prabowo-Gibran maka saya katakan potensi atau probabilitas satu putaran meningkat buat Pak Prabowo dibanding survei-survei sebelumnya," pungkasnya.
4. Poltracking Indonesia
Poltracking merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas capres cawapres periode 27 Januari - 2 Februari 2024.
Dalam rilis yang disiarkan via Youtube hari ini, paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih memuncaki klasemen.
Torehannya kini sudah mencapai 50,9 persen.
Disusul Anies Baswedan dengan 25,1 persen dan Ganjar Pranowo 18,4 persen.
Berikut data lengkap elektabilitas capres cawapres versi Poltracking, dikutip Jumat (9/2):
- Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar: 25,1 persen
- Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming: 50,9 persen
- Ganjar Pranowo - Mahfud MD: 18,4 persen
Disebutkan, total ada 1.220 responden dalam survei ini. Mereka sudah berusia 17 tahun serta memiliki hak memilih.
Metode sampel menggunakan multistage random sampling. Margin of error 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
1 putaran?
Empat hasil survei di atas semuanya memprediksi Prabowo-Gibran akan memenangkan Pilpres dalam 1 putaran.
Meski demikian, tentu apa yang dipaparkan lembaga survei tersebut bisa saja berubah, lantaran selain politik yang dinamis, masih ada angka margin of error yang bisa mengubah hasil akhir 1 atau 2 putaran.