TRIBUNNEWS.COM - Calon presiden (capres) Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kompak meminta masyarakat untuk menunggu hasil Pilpres 2024 dari KPU.
Hal ini disampaikan Anies dan Ganjar menanggapi hasil quick count Pilpres 2024 dari sejumlah lembaga survei.
Data quick count dari sejumlah lembaga survei menunjukkan keunggulan untuk Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Bahkan Prabowo-Gibran unggul di atas 55 persen.
Menanggapi hal tersebut, Anies meminta publik bersabar dan tidak terburu-buru menyimpulkan terkait data quick count Pilpres 2024.
Capres nomor urut 01 itu juga mengimbau masyarakat menghormati proses rekapitulasi perhitungan suara di KPU yang baru berjalan.
"Kita lihat dulu sampai selesai semuanya, kita tunggu, jangan terburu-buru menyimpulkan. Kita hormati proses di KPU sampai semuanya selesainya," kata Anies dikutip dari YouTube KompasTV, Rabu (14/2/2024).
Meski selisih hasil quick count Pilpres 2024 antara dirinya dengan Prabowo terlalu jauh, tapi Anies tetap berpikir positif.
Sebab menurutnya, saat ini masih terlalu awal untuk menyimpulkan siapa pemenang di Pilpres 2024.
"Selalu positif, dari dulu positif. Sekarang masih terlalu awal untuk mutusin," kata Anies.
Oleh karena itu, ia meminta agar masyarakat tidak tergiring dan memberikan waktu kepada KPU untuk bekerja.
Baca juga: Tanggapi Hasil Sementara Hitung Cepat Pilpres, Anies: Masih Terlalu Awal untuk Mutusin
"Kita jangan tergiring segala sesuatu harus serba cepat, sekarang harus sekarang, harus disimpulkan sekarang. Beri waktu KPU untuk bekerja," ujar Anies.
Hal senada juga disampaikan capres nomor urut 03, Ganjar. Ia meminta masyarakat untuk menunggu hasil Pilpres 2024.
"Sekarang lagi diakumulasikan. Maka kita tunggu saja," kata Ganjar dikutip dari tayangan Kompas TV.