Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lawan dari bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur petahana, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak masih belum muncul. PKS pun memberikan sinyal akan membuat poros baru bareng PKB untuk melawan duet tersebut.
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menyampaikan PKS tidak mau jika nantinya Khofifah-Emil hanya melawan kotak kosong saja. Karenanya, PKS dan PKB terus menjalin komunikasi untuk membentuk koalisi.
Baca juga: PAN Pastikan Dukung Khofifah dan Emil Dardak di Pilgub Jatim 2024
"Yang paling baik tentu tidak tunggal ya, harus ada kompetitornya. Tentu karena di koalisi pilkada Jawa Timur itu diserahkan ke PKB, kita banyak komunikasi dengan teman-teman PKB," kata Mardani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/5/2024).
Mardani mengungkapkan nama yang akan diusung PKS dan PKB pun masih digodok secara intensif. Hingga saat ini, belum ada nama yang mengerucut.
"Namanya belum mengerucut tapi pembicaraan dengan PKB sudah ada," jelasnya.
Baca juga: PPP Bantah Beri Dukungan ke Khofifah jadi Cagub Jawa Timur
Adapun PKB sempat mengungkap nama Eks Ketua PWNU Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar untuk dijagokan maju di Pilkada Jawa Timur. Namun, Marfani masih enggan berspekulasi mengenai nama.
"Nanti nanti akan ada pengumuman," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Partai Golkar resmi mengusung bakal pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur (Jatim) petahana, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak di pemilihan gubernur (Pilgub) Jatim 2024.
Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di rumah dinasnya di Jalan Widya Chandra III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (17/5/2024).
Surat rekomendasi itu diberikan langsung kepada Khofifah dan Emil Dardak. Acara itu juga dihadiri oleh Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar.
"Kita sudah mengeluarkan surat keputusan untuk mengusung Ibu Khofifah dan Mas Emil sebagai calon gubernur Jawa Timur dan wakil gubernur," kata Airlangga.
Menko Perekonomian RI menyampaikan bahwa nantinya pasangan Khofifah-Emil akan diusung oleh koalisi Indonesia maju. Yakni, partai Golkar, PAN, Gerindra, dan Demokrat.
Baca juga: PKB Pede Bangun Poros Baru Lawan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim
Ia menuturkan bahwa koalisi keempat parpol itu memiliki suara di Jawa Timur sebesar 52 persen. Dengan begitu, Khofifah-Emil sudah bisa melaju sebagai pasangan petahana.
"Kami sudah komunikasi dengan Koalisi Indonesia maju yang seluruhnya punya calon yang sama. Jadi kalau kita lihat di Jawa Timur koalisi Indonesia maju ini punya 52 persen. Jadi cukup, tapi kalau yang lain mau ikut boleh," ungkapnya.
Lebih lanjut, Airlangga menegaskan Khofifah-Emil diklaim sudah berhasil membangun Jawa Timur selama 5 tahun terakhir. Keduanya pun diminta melanjutkan untuk membenahi kemiskinan di daerah tersebut.
"Kita tidak ingin pasangan yang sangat bekerja sama baik memajukan Jawa Timur menurunkan kemiskinan ekstrim penanganan khusus yang baik jadi proven leadership untuk di Jawa Timur akan terus," pungkasnya.