News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

4 Alasan Relawan Yakin Anies Tetap Maju Pilgub Jakarta di Tengah Isu Penjegalan

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan - Relawan meyakini Anies Baswedan tetap maju di Pilkada Jakarta 2024 di tengah isu penjegalan. Ini alasannya.

TRIBUNNEWS.COM - Relawan meyakini Anies Baswedan tetap maju di Pilkada Jakarta 2024.

Diketahui Anies Baswedan tengah diterpa isu penjegalan maju Pilgub Jakarta.

Tak cuma itu, sejumlah partai politik pendukung membuka opsi meninggalkan Anies Baswedan.

Juru bicara relawan Anies Baswedan, Iwan Tarigan menyebut sejumlah alasan pihaknya yakin eks calon presiden pada Pilpres 2024 itu bakal tetap maju pada Pilgub Jakarta.

1. Sejumlah Parpol Belum Tentukan Pilihan

Iwan menyebut masih ada sejumlah partai politik yang belum menentukan pilihannya, bisa mengusung Anies Baswedan.

"Partai yang belum memberikan dukungan ada PDIP 15 kursi, Perindo satu kursi, dan PPP ada satu kursi."

"Kami harapkan partai yang masih tersisa bersatu menjadi satu koalisi," ujarnya kepada Tribunnews, Sabtu (10/8/2024).

2. Elektabilitas Tertinggi

Alasan kedua, jajak pendapat menunjukkan Anies Baswedan berpotensi dipilih masyarakat Jakarta.

Sehingga, Anies dipandang perlu maju di Pilgub Jakarta.

"Ini perlu karena Anies mempunyai elektabilitas tertinggi," ungkap Iwan.

Baca juga: PDIP Tawarkan Barter Politik dengan PKB, Berpeluang Usung Anies di Pilkada Jakarta?

3. Tingkat Kepuasan Tinggi

Selain itu, alasan ketiga, Anies memiliki tingkat kepuasan tinggi.

"Tingkat kepuasaan selama memimpin DKI lebih 80 persen," ujarnya.

Selama memimpin Jakarta, lanjut Iwan, Anies menunjukkan prestasi dan keberpihakan kepada warga Jakarta.

4. Jaga Nilai Demokrasi

Menurut Iwan, dengan majunya Anies di Pilgub Jakarta akan membuat nilai demokrasi terjaga.

Suara masyarakat yang memilih Anies bisa diwujudkan melalui Pilkada.

"Yang paling penting dengan majunya Anies, kita menjaga nilai-nilai demokrasi di mana rakyat dapat memilih calon pemimpinnya," pungkas Iwan.

Potensi Anies-Sohibul Iman Gagal Berlayar

Sementara itu dikabarkan sebelumnya, Wasekjen DPP PKS, Zainudin Paru mengatakan ada kemungkinan mantan Anies Baswedan gagal maju di Pilkada Jakarta 2024.

Hal ini menindaklanjuti pasangan Anies-Sohibul Iman (AMAN) yang belum menggenapkan 22 kursi untuk bisa berlayar di Jakarta.

"Karena baru dapat SK usungan dari PKS, Anies dan Shohibul Imam (AMAN) kemungkinan gagal jadi Cagub atau Cawagub DKJ," kata Zainudin dalam keterangan tertulis, Jumat.

Zainudin menyebut Anies telah melewati tenggat waktu untuk mencari rekan koalisi di Pilkada Jakarta.

Ia menyebut dalam waktu satu-dua hari ke depan akan ada pengumuman dari PKS terkait calon gubernurnya.

"Dengan telah lewatnya tenggat waktu 4 Agustus 2024 bagi Anies untuk mendapatkan partai koalisi agar menggenapkan 4 kursi PKS dari 22 kursi syarat dukungan 20 persen calon kepala daerah," kata Zainudin.

"Kemungkinan dalam waktu satu, dua hari, ke depan sudah ada kepastian calon Gubernur DKJ yang akan diusung oleh PKS," sambung Sekretaris Tim Seleksi Calon Kepala Daerah DPP PKS ini.

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini