News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Gagasan Ridwan Kamil, Jakarta Dinilai Perlu Adopsi Konsep Mixed Use Building dan Net Zero Lifestyle

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil menjadi tamu saat diskusi bersama anak muda di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (20/8/2024).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menyampaikan gagasannya mengenai net zero lifestyle dengan menghadirkan konsep mixed use building. 

Menurut Ahli Perencanaan Kota, Bernardus Djonoputro, konsep tersebut sudah menjadi tren dunia.

Apalagi, Jakarta sebagai salah satu kota besar di Indonesia, harus memulai langkah untuk mengadopsi konsep tersebut. 

Selain menyediakan hunian untuk masyarakat, konsep itu sejalan dengan semangat mencapai net zero carbon.

”Sekarang yang menjadi tren dunia itu kota-kota yang semakin compact dan semakin efisien. Untuk itu, setiap kota harus punya pemukiman atau perumahan yang terjangkau oleh semua strata masyarakat,” ujar Bernardus, Senin (26/8/2024).

Menurut dia, konsep mixed use building merupakan solusi yang tepat bagi kota sebesar Jakarta. 

Harga lahan dan tanah yang semakin mahal, diatasi dengan membangun mixed use building di tengah kota. 

”Karena harga lahan semakin tinggi dan keterbatasan lahan, maka cara untuk mendapatkan perumahan adalah dengan membangun hunian vertikal,” ujar Bernardus. 

Dia mengakui, itu tidak bisa dilakukan di setiap tempat. Namun, dia melihat banyak lokasi di Jakarta yang bisa dimaksimalkan untuk menghadirkan mixed use building. 

Dia lantas mencontohkan aset-aset milik Pemerintah Daerah Jakarta. Misalnya pasar, saat ini ada ratusan pasar di Jakarta. 

Baca juga: Untung Rugi PDIP Bila Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, Pengamat Singgung Pilpres 2029

Menurutnya, aset tersebut bisa dimaksimalkan untuk membangun mixed use building. 

”Itu kan potensi ya. Pasarnya tetap, bahkan pasarnya menjadi lebih rapi, tidak lagi becek. Dan fungsi ruangnya dinaikan ke atas, tergantung luas lahan, ditambah dengan mengkonsolidasi lahan di sekitarnya mungkin bisa tiga sampai empat tower,” jelasnya. 

Lebih lanjut, Bernadus menyampaikan, jika kota-kota dunia sudah mengarah ke sana, maka Jakarta tidak boleh ketinggalan. 

Dia menyebut konsep mixed use building merupakan keniscayaan bagi kota sekelas Jakarta. Bila Jakarta ingin mencapai net zero carbon, maka net zero lifestyle seperti yang disampaikan oleh Ridwan Kamil harus menjadi gaya hidup masyarakat.

Pemerintah daerah sebagai pembuat kebijakan menghadirkan tempat tinggal, tempat bekerja, dan tempat untuk memenuhi berbagai kebutuhan lainnya di satu lokasi.

”Masyarakat tidak lagi naik mobil pribadi, lebih banyak naik sepeda, kendaraan umum, dan jalan kaki. Karena naik kendaraan pribadi sangat mahal dan tidak efisien sama sekali. Bahkan kalau busnya bus listrik, keretanya listrik, dan dilakukan agar motor-motornya pun menjadi listrik, kota itu mengarah ke net zero-nya lebih cepat,” jelas Bernardus.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini