Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mulyanto mengungkapkan rencananya setelah tak lagi duduk sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029.
Mulyanto yang pada periode 2019-2024 duduk di kursi Komisi VII DPR RI gagal kembali terpilih pada Pemilu Legislatif (Pilegh) 2024 lalu, setelah dirinya hanya meraih 31.349 suara di daerah pemilihan atau Dapil Banten III.
Mulyanto kalah suara dari Idrus Salim Aljufri yang merupakan putra dari Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Aljufri.
Adapun Idrus Salim meraih 184.407 suara dengan status sebagai pendatang baru di Pileg 2024.
Mulyanto yang merupakan lulusan doktoral bidang nuklir tersebut mengaku akan fokus ke PKS dan akademik usai tidak lagi menjadi anggota DPR RI.
"Tetap di partai (PKS) dan juga di lembaga akademik seperti sebelumnya. Kami terjun untuk memenangkan calon dari PKS di dapil saya," kata Mulyanto kepada Tribunnews, Rabu (25/9/2024).
Baca juga: Bukan Lagi Wacana, Puan Akui DPR Sedang Godok Penambahan Jumlah Komisi
Soal kembali ke lembaga akademik, Wakil Ketua Fraksi PKS itu menyebutkan lembaga yang dimaksud.
Legislator Komisi VII DPR RI itu akan berupaya mengembangkan SDM di yayasan yang digelutinya. Pengembangan SDM itu fokus di bidang pendidikan.
"Saya sampai hari ini menjadi pembina di yayasan Nurul Fikri yang mengelola SD, SMP, SMA, Sekolah Tinggi Teknik, dan amal usaha lainnya," kata dia.
Selain itu, Mulyanto juga bakal mengembangkan lembaga-lembaga nonprofit khusus di bidang teknologi.
"Saya juga tetap mengembangkan lembaga The Center for Strategic Development Studies, MITI (masyarakat ilmuwan-teknolog Indonesia)," pungkasnya.