TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kisruh pembahasan anggaran DKI belum berakhir.
Bahkan rapat mediasi yang dilakukan Kemendagri dengan mempertemukan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dengan DPRD DKI menemui jalan buntu.
Senator Asal DKI Jakarta AM Fatwa menilai hal itu dikarenakan adanya permasalahan komunikasi antara Ahok dengan DPRD DKI.
"Selama ini sebenarnya komunikasi politik rusak antara DPRD dengan Gubernur," kata Fatwa dalam bincang senator dengan tema 'Penegakan Hukum dan Pemberantasan Korupsi' di Senayan City, Jakarta, Minggu (15/3/2015).
Fatwa pernah membantu Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin periode 70-an. Ali Sadikin juga terkenal gaya bicaranya yang terbuka.
"Ali Sadikin blak-blakan, mungkin demokrasi belum seperti sekarang. Konflik belum separah ini," katanya.
Fatwa menilai konflik dapat diakhiri dengan memperbaiki komunikasi politik baik Ahok maupun DPRD.
Ahok juga diminta mendekati pimpinan partai.
Ia mengakui sulitnya Ahok mendapatkan dukungan dari DPRD sebab Mantan Bupati Belitung itu telah keluar dari partai politik.
Meskipun, ia diusung oleh PDIP dan Gerindra pada saat Pemilihan Gubernur DKI.
Namun, ia menduga Ahok tidak terlalu memikirkan hubungan serta dukungan DPRD DKI.
"Yang penting dia ingin dikenang meninggalkan sesuatu. Dikenang dalam arti baik. Siap mati untuk itu dan membuktikan apa yang ia tuduhkan," kata Politisi Senior PAN itu.